~9

16 4 0
                                    

Pagi itu gw dan temen temen gw lagi main basket di lapangan, tau sendiri dulu gw di masukin tim basket sama Nathan di ajarin pula mengingat masa lalu gak salah kan? Hehehehe "Kan! Pagi pagi udah di lapangan aja" teriak Nathan dari lantai atas "Apa? gw gak denger" Nathan berlari menuruni anak tangga dan menghampiri gw "Tanding sama aku" ucap Nathan "Yakin? Kalau kalah kamu kasih apa ke aku?" Ucap gw nantang Nathan "Aku beliin novel kesukaan kamu" ucap Nathan

"Ok deal"

"Apaan Deal-deal, kalau kamu yang kalah kamu kasih apa ke aku?" Ucap Nathan sambil mengangkat alisnya

"Aku traktir kamu di cafe selama seminggu full"

"Deal" gw sama Nathan tanding basket "Nathan ngalah donk aku kan cewek" teriak gw "ngalah gimana ini kan permainan"Ucap Nathan sambil memasukkan bola "Yes masuk 1-0" bangga Nathan

"Nat pagi pagi udah pacaran aja" ucap thomas yang lagi lagi kesusahan gara gara suruh bawak buku ke perpustakaan "Apaan sih lu"Saut Nathan

"Bantuin gw sini"

"Ogah sapa suruh lewat ruang kepsek jadi suruh bantu bantu kan" tawa Nathan

Dari pintu masuk sekolah ada murid cewek cantik rambutnya melerai di tiup angin "Itu siapa?" Tanya aca yang ada di sebelah gw "gw juga gak tau" Nathan dan thomas mengarahkan pandangannya ke cewek itu "Than" teriak thomas langsung berlari menuju Nathan "Thom??" Nathan memasang muka cemasnya "kalian kenapa?" Tanya anjel

"Thom!! Itukan" panik Nathan

"Nita!!!" Teriak thomas

"Nitaa?" Kaget gw

"Siapa sih?" Tanya aca ke gw

"Mantan Nathan" bisik gw ke Aca

"Kok dia bisa disini? Bukannya dia di Kalimantan ya?" Tanya thomas bisik bisik ke Nathan

"Gw gak tau" saut Nathan berbalik badan menghadap gw "Nat?"

"Apa?"

"Itu siapa?" Tanya gw sambil menunjuk cewek itu "NATHAN!!!" Teriak cewek itu berlari menuju Nathan "Nathan gw kangen sama lu" peluk cewek itu ke Nathan "Apaan sih peluk peluk" Nathan melepaskan pelukannya "Kok kamu gitu sih" sebel cewek itu "Nat ini siapa sih?" Tanya gw pura pura gak tau

"Bukan siapa-siapa kok sayang" ucap nathan ke gw

"Oh ini ya pacar kamu? Cantik! Bagus deh kalau kamu udah bisa ngelupain aku" ucap nita

"Hm" nathan menarik tangan gw agar pergi dari lapangan Nathan ngajak gw ke ruangannya "Nat itu mantan kamu ya?" Tanya gw Nathan hanya diam "Nat jawab!" Paksa gw "Apa sih" Saut Nathan

"Kamu marah ya?" Gw nunduki kepala

"Jangan nunduk gitu"

"Jawab dulu"

"Iya, tapi itu semua cuma masa lalu"

"Oh, tp kamu gak ada lerasaan lagikan sama dia?"

"Enggak"

"Hmm" gw cabut dari ruangan itu dan langsung berjalan ke kelas

"tadi itu siapa sih?" Tanya aca ke gw

"Mantannya Nathan" saut gw

"Omgt!! Mantan? Lu ati ati deh sama dia kan" ucap Anjel ke gw

Guru memasuki kelas "selamat pagi, ada murid baru! Sini silahkan masuk" ucap guru itu Nita memasuki kelas "Apa!! Gw sekelas sama nita" sebel gw

"Hai Nama saya Leonita Panctria bisa di panggil Nita" ucap nita di depan kelas "silahkan Nita pilih kamu mau duduk di sebelah sana atau sana " tawar guru itu "sana saja bu " Nita duduk di sebelah bangku gw dia berjalan ke bangkunya "iya anak anak kemarin sampai mana" ucap gury itu "hai, lu pacar Nathan ya? Nathan itu mantan gw" ucap nita ke gw "Bodo" jawab gw singkat.

I Was Born In SilenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang