PARA PLAGIATOR DILARANG MENDEKAT!!
Mohon maaf apabila ada kesamaan nama, tempat, adegan, atau perbuatan yang dapat menyinggung perasaan para readers,, so let's play...
AUTHOR POV
"Damn, astagah.. sial banget gue hari ini, udah mobil habis bensin, telat bangun, dihukum pula.. HADUHH PAK BAGASS.. TUNGGU DULUUU, JANGAN TUTUP PINTUNYAAA, NTAR PAK BAGAS MAKIN MIRIP GAS LOHH. NTAR KALO KETEMU SI KOMPOR MELEDAK KAN BERABE PAKK.." ujar gadis itu sambil berlari menuju pintu kelasnya yang sudah akan ditutup oleh pak bagas selaku guru matematika dan BK.
Pak bagas yang melihat kelakuan murid nya itu hanya dapat menggelengkan kepalanya sambil mengelus dada, andai saja dia bukan murid yang berprestasi mungkin ia tidak segan segan menendang dia dari sekolah.
Vanne,, ya dia adalah Michellyca Vannesa Chellsea. Murid terpandai di sekolah ini Dream High School, hanya saja kelakuan dan prestasinya sangat jungkir balik. Walaupun murid terpandai, ia juga murid paling bad girl.
Ia putri dari Antonio Chellsea dan Vallery Chellsea. Punya seorang kakak laki laki bernama Diego Kevin Chellsea. Yah keluarga chellsea, keluarga yang hidup serba berkecukupan baik cukup biaya hidup, cukup harmonis, dan lebih dari cukup kasih sayang.
Antonio Chellsea seorang pengusaha yang membangun perusahaannya mulai dari nol yang terus berkembang dan menyebar ke seluruh wilayah benua hingga sekarang diteruskan oleh putra pertamanya Kevin.
Valle ibunda dari vanne seorang designer terkenal. Walaupun kedua orang tua vanne sibuk bekerja mereka masih menyempatkan waktu untuk berkumpul dan berbagi kebahagiaan bersama putra dan putri mereka.
Oke, sudah cukup berkenalannya. Sekarang ini vanne sedang memperhatikan pak bagas tercinta nan terkasih yang sedang menjelaskan rumus yang rumit serumit ngehitung rumput di taman sekolah. (dikira rumput bisa dihitung dengan tangan? abaikan author yang gaje ini..)
Teng teng teng~
Bel sekolah telah berbunyi, para siswa berhamburan keluar menuju ke kantin begitu juga dengan vanne. Vanne mempunyai dua sahabat Aurora Natalie Eals yang biasa dipanggil ata atau bisa juga dipanggil lola dan Elissa Alexandra William biasa dipanggil lisa atau sandra, jauh emang,, kayak otak dia.
Mereka merupakan tiga sahabat yang selalu bersama sedih senang maupun suka dan duka. Sejak kecil mereka memang sudah bersahabat saling menyayangi bahkan mereka sudah menggap saudara sendiri.
"Gila gila gila gi-" "lo yang gila la" belum sempat lola menyelesaikan kalimatnya sudah dipotong oleh lisa. "Nape sih lo, syirik ae.. princess aurora sedang bicara jangan dipotong seenak dengkul." Lisa hanya bisa memutarkan matanya sambil mendengus "princess princess, princess selokan sih iya.." vanne hanya bisa terkekeh dengan aksi kedua sahabatnya itu yang kadang berantem kadang akur kadang pada lebay. Rempong deh.
"Oke lupakan perkataan dari tikus clurut itu. Jadi gini gu-" "LO BILANG GUE TIKUS CLURUT?? Awas lo, gue sleding baru tau rasa" lisa berucap dengan mata melotot hampir lepas "untung gue sehat" gumam vanne sambil mengelus dadanya. Mereka berdua bicara sambil teriak teriak membuat seisi kantin hanya menatap mereka bertiga.
"Pada nyadar ga sih? Jadi tontonan gratis nih, bicaranya b aja kali gausah ngotot gitu ntar tu otot putus kan berabe" ujar vanne sambil melerai aksi tatapan tajam mereka. Oke fix, mereka bener bener ga tau malu.. eh?emang gue engga?(baru sadar ni anak kalo ga tau malu ngeselin lagi-_-)
"Oke jadi gini, gue tadi denger katanya sekolah kita bakal kedatengan pemilik sekolah, katanya sih ganteng tapi ga tau juga.. but yang bikin gue seneng hampir gila tuh dia seorang pengusaha muda yang ganteng pake banget tajir lagi,, HUAAAA" lola mengatakan sambil meloncat kegirangan,

KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LIFE
Storie d'amoreIni cerita keduaku,, semoga suka dengan hasil ceritaku... Ga pinter buat deskripsi.. Mohon maaf apabila ada kesamaan nama, tempat, adegan, atau perbuatan yang dapat menyinggung perasaan para readers PARA PLAGIATOR DILARANG MENDEKAT!! Ketika waktu te...