According to article 2 point 1 "Get into her/his life"
"AW ! APPO !"
"Jinjja ?"
"nde"
"Bagaimana jika begini ?"
Krekkk !
"APPO !!"
"oh~ geure ? Jimminie~ ku buat kau tidak akan memiliki keturunan"
"YIMO HELP ME !"Kericuhan dan teriakan terdengar dari kamar Jimin yang terkunci dari dalam dan hanya menyisakan dua manusia di dalamnya. Entah adegan apa yang sedang terjadi, hanya suara teriakan dan lolongan permintaan tolong dari Jimin yang terdengar membahana keluar dari pintu yang masih terkunci rapat.
Sementara itu, dua manusia yang berdiri di luar kamar hanya meringis mendengar nada sarat kesakitan dari teman baik mereka.
"Kau yakin ini tidak apa-apa ? Meninggalkan mereka berdua ?"
"Mwoya... Kau tidak lihat nunna galak itu menyuruh kita keluar dan meninggalkannya dengan 'uri jimminie'. Bantah saja kalau kau berani"
"Mwo ? Aku masih warasa untuk berhadapan dengan polisi galak itu"
"Jadi ?"
"Oh- hyung ! Kenapa kalian di luar ? Aku baru saja menemukan dvd yang kalian minta"
Kedua sosok yang sedari tadi menggurutu berbalik menuju arah suara
"Eh ? Kenapa di luar ? Tidak jadi nonton ya ?"
Tanya sosok yang memegang sebuah dvd dengan tampang bingung
"Umm bagaimana yaa.. Umm mingyu ?" youngjae menyenggol lengan Mingyu di sebelahnya meminta dengan sangat agar temannya menjelaskan alasan kenapa mereka seperti anak hilang di rumah yang baru beberapa 2 jam mereka datangi.
"Mwoya !" Mingyu mendengus sembari mengusap hidungnya sebelum menatap lelaki lebih muda dihadapannya yang menunggu penjelasan.
Saat Mingyu berhasil menemukan kosa kata yang tepat dan hendak mengutarakannya, sebuah teriakan kembali terdengar-" YIMO ! NUNNA MENGHANCURKAN MASA DEPAN KU !"
"DIAM KAU SEPUPU MENYEBALKAN !"
"YIMO ! HELP JIMINNIE !"Minggyu dan Younjae mengernyit mendengar teriakan terakhir sebelum mendengar sesuatu yang sepertinya terbanting dengan sangat keras di balik pintu.
"Oh- ? mereka" Jinyoung merubah raut wajahnya datar dan menghela nafas panjang.
"Hyung, ayo kita nonton di kamar ku saja. Pertunjukan kasih sayang mereka masih akan lama"
Jinyoung berbalik berjalan menuju kamarnya yang terletak berlawanan arah dengan kamar Jimin.Youngjae lantas mengikutinya dan mengsejajarkan langkah kaki mereka.
"Jinyoung, nunna mu selalu seperti itu ? Menyeramkan sekali" bisik Youngjae seolah takut suaranya terdengar Suzy.Jinyoung mengangguk dengan raut datar yang di respon 'woahh' oleh Youngjae.
"Tapi nunna ku cantik geutchi ?"
"Eh ?" Youngjae sedikit terkejut mendapat pertanyaan seperti itu dari Jinyoung yang masih berwajah datar.Pada akhirnya Youngjae mengangguk dengan cengiran lebar
"Nde, nunna mu sangat cantik. 10 dari nilai 10"Sementara itu, Mingyu yang berjalan dibelakang mereka menghentikan langkahnya dan menatap sekilas pintu kamar Jimin. Diusapnya hidungnya dan kembali berjalan
"Jungkook gila jika berniat bermain dengan polisi galak itu"-TBC-
Aiwuvyu,
Jikie🌸
KAMU SEDANG MEMBACA
The Law of Love
FanficArticle 1 point (1) the Law of Love, it stated "Heartbeat". Can you feel it ? 💕