Salam sayang MimaKookie..
---MK---
Mereka kini telah sampai di gerbang sekolah. Hoseok sangat ilfil pada Hyeri karena dari tadi dia tidak berhenti mengoceh tentang hadiah pemberian dari Jimin.
Andaikan waktu dapat dipercepat, mungkin kini dia sudah membuat Hyeri menderita. Tapi dia harus sedikit bersabar agar semua bisa berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencananya.
"HYERIIIIIIIIII"
Suara melengking itu berasal dari seorang gadis yang berada dibelakang mereka berdua. Hyeri sudah bisa menebak siapa gadis yang meneriaki namanya dengan tidak ada merdu-merdunya seperti itu.
Hyeri dan Hoseok pun menoleh kebelakang. Sudah diduga, Hyeri tau kalau itu adalah suara milik Han Ni Na, karena disekolah ini hanya ada satu gadis yang memiliki suara melengking seperti itu. Siapa lagi kalau bukan sahabatnya.
Mereka berdua sudah bersahabat sejak kecil. Hyeri sudah terbiasa dengan suara milik Ni Na yang berisiknya seperti suara kapal terbang.
Ni Na langsung saja berdiri diantara Hyeri dan Hoseok yang sedang berjalan bersama. Hyeri tau kalau sahabatnya ini sedang modus kepada kakak tirinya. Hyeri tau sekali tabiat gadis cempreng di sampingnya ini.
Ya. Han Ni Na diam-diam menaruh hati pada Hoseok. Satu tahun yang lalu, dimana ayah Hyeri menikah dengan ibunya Hoseok adalah hari yang paling membahagiakan bagi Han Ni Na. Karena saat itu adalah hari dimana Ni Na bertemu dengan Hoseok dan pada saat itu juga dia menaruh hati pada Hoseok.
Ya, bisa dibilang jatuh cinta pada pandangan pertama.
Setiap ada kesempatan Ni Na selalu datang berkunjung kerumah Hyeri. Dan kesempatan yang dimaksud itu bisa dibilang setiap hari. Bukan untuk mengerjakan tugas, tapi dia hanya ingin modus saja biar bisa bertemu dengan Hoseok dan melakukan pendekatan padanya.
Saat berkunjung kerumah Hyeri, Ni Na selalu membawa buah tangan berupa buah apel, buah kesukaan Hoseok. Hyeri pernah memberi taunya bahwa Hoseok sangat suka sekali dengan buah apel maka dari itu dia sengaja membeli buah itu dan memberikannya langsung pada Hoseok agar pria itu tau kalau Ni Na menaruh harapan yang besar padanya.
Tapi, Han Ni Na harus menelan pil pahit mentah-mentah. Karena pada kenyataannya Hoseok tidak menaruh perasaan apapun pada gadis ini dan tidak sedikitpun tertarik padanya.
Maafkan Hoseok, Han Ni Na.
Namun, Ni Na tidak akan menyerah begitu saja. Dia adalah gadis yang sangat tangguh dan juga cerdas. Dia memiliki berbagai cara agar bisa mendapatkan hati Hoseok. Dia bukanlah gadis yang lemah. Dia tidak akan membiarkan dan melepaskan Hoseok begitu saja.
Buktinya, kini dia sudah melakukan aksinya kembali agar bisa dilirik oleh Hoseok.
"Anyeong haseyo, Hoseok oppa (hai, kak Hoseok)". Sapa Ni Na pada Hoseok
Hoseok hanya memberi senyum simplenya pada Ni Na dan itu sukses membuat hati Ni Na bahagia. Serasa ada Kupu-kupu yang sebentar lagi akan keluar dari perutnya. Bunga-bunga pun mulai bermekaran dalam hatinya
Ni Na hanya bisa senyum-senyum sendiri saat ini. Meskipun dia tau kalau itu hanyalah sebuah senyuman yang dipaksakan oleh Hoseok. Tapi dia bahagia
"Anyeong Hyeri" Kini Hyeri yang mendapat sapaan dari Hoseok. Seperti biasa, dia selalu menyapa Hoseok terlebih dahulu dari pada dirinya.
Padahal Hyeri lah yang membantu Ni Na mengenalkan dirinya pada Hoseok, tapi sepertinya gadis tengil ini tidak tahu arti dari kata terima kasih yang sebernarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Far Away - Kim Tae Hyung
Teen FictionMenjadi pembunuh bayaran adalah hoby dan pekerjaannya. Tapi, bagaimana jika hal itu harus dia lakukan kepada sahabat barunya?