Neuron mencari manusia paling bijak di dunia

86 11 0
                                    

Siapakah manusia paling bijak di dunia?

Suatu hari para neuron sedang menjerit-jerit dengan sangat berisik. Bagaimana tidak, mereka sedang berdebat. beradu argumen dengan neuron lain di seberang sana.
Neuron-neuron di seberang sana memiliki pemikiran yang salah. Pendapat yang konyol. Bodoh.
Namun ada satu hal yang mereka tidak sadari. Sebuah kenyataan bahwa lawan debatnya juga merasakan hal yang sama.

Siapakah manusia paling bijak di dunia?

Akulah yang paling bijak! Karena semua pendapat dan pemahamanku adalah benar. Aku tidak mungkin mengikuti pendapat yang salah. Aku tidak mungkin punya pendapat  yang salah. Karena aku tahu mana yang benar dan mana yang salah.

Tahukah kau hei neuron yang paling bijak. Ada berjuta-juta neuron yang memiliki pendapat berbeda. Dan mereka semua merasa bahwa pendapat merekalah yang paling benar.

Kita semua merasa kitalah yang paling benar. Tentu saja karena kita tidak mau menerima yang salah. Kita ingin selalu di sisi yang benar.
Sampai kita menyadari bahwa kita salah. Dan dalam sekejap kita akan beralih pada hal baru yang kita anggap benar. Ya, kita akan selalu berada pada kebenaran.

Apakah kau masih ingat seberapa bodohnya dirimu saat masih kecil? Seberapa cerobohnya dirimu saat masih muda?

Jika kau sudah merasa cukup tua sekarang, apakah itu berarti kau jauh lebih bijak? Kau berada di titik puncak kebijakan, jauh lebih bijak meninggalkan dirimu yang dulu?

Jika kau sudah merasa cukup bijak. Sudah memiliki pemikiran dan pemahaman yang paling benar. Maka aku punya berita buruk untukmu.
Sepuluh tahun yang lalu mungkin kau merasa bahwa apa yang kau percaya adalah salah. Dan sepuluh tahun yang akan datang, bisa jadi dirimu akan menganggap apa yang kau percaya sekarang sebagai kesalahan.

Setiap butir sejarah selalu mencatat kesalahan-kesalahan peradaban di masa lalu. Teori-teori populer yang pada eranya dianggap kebenaran, sekarang sudah menjadi teori usang yang penuh dengan kesalahan. Tidak pernah ada yang benar dalam sejarah. Semuanya adalah kesalahan. Kecacatan. Tidak sempurna. Dan dari kesalahan itulah berkembang kebenaran yang baru. Teori yang baru. Teknologi baru.

Namun bagaimana dengan apa yang kita percaya hari ini? Di masa depan nanti, kita semua akan menjadi sebuah sejarah. Sejarah yang cacat. Sejarah yang penuh kesalahan. Masa depan akan terus berevolusi, memperbaiki semua kesalahan itu. Terus berkembang meninggalkan sejarah. Meninggalkan kita yang sudah menjadi sejarah.

Tapi hampir semua orang akan merasa dirinyalah yang paling benar. Ada sebuah ilusi yang membuat kita merasa bahwa kitalah yang paling benar. Seolah kita adalah manusia paling bijak di dunia.

Jadi siapakah manusia paling bijak di dunia?

Tidak ada. Manusia paling bijak akan menjadi bodoh di masa depan.

Para Neuron LiarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang