*Warning#
Willy masuk kedalam selimut Victoria
Wajah nya semakin dekat,victoria memejamkan matanya.
"Kau sedang melakukan apa
mengapa kau pejamkan matamu,kau pikir aku mau lakukan apa hahaha"goda Will."Mataku hanya terkena debu" elak victoria
"Kau pikir apartemen ku ini murahan,sehingga banyak debu disini,atau jangan-jangan kau menginginkan aku melakukan sesuatu kepadamu,aku tidak akan keberatan"ujar Will.
Willy bangkit dari tempat tidur Victoria
Victoria pun bangkit dari tidurnya
Ketika Victoria turun dari tempat tidurnya
Will menarik tangan Victoria,sehingga ia kembali terduduk.Willy menggenggam tangan Victoria.
"Ada yang ingin ku katakan kepadamu dengarkan baik -baik,aku hanya akan mengatakan sekali saja"ujar Willy.
"Apa yang ingin bapak katakan,saya akan dengarkan"sahut victoria.
Willy memeluk Victoria ,dan berbisik di telinga Victoria.
"I love you"ucap Willy.
Mata Victoria terbelalak,mulut nya terbuka seakan tak percaya apa yang ia dengar baru saja.
Willy tersenyum,kemudian bibir nya mencium Victoria
Ia masih tak percaya dengan apa yang
di dengar nya.
Keterkejutan semakin bertambah saat Will mencium bibirnya."Cepat lah kau mandi,kasian mereka menunggu kita " ujar Will
"Iya aku segera mandi pak Will"sahut victoria.
"Jangan memanggil ku secara formal " ucap Will.
"Lalu bagaimana aku harus memanggil mu?"tanya Victoria.
"Panggil saja namaku" sahut Will
Willy segera beranjak dari tempat tidur Victoria,hendak melangkah keluar.
"Will" panggil Victoria.
Willy menghentikan langkahnya .
"Ada apa" jawab Will.
"Tidak ada ,hanya ingin memanggil saja"sahut victoria.
Willy tersenyum,dan meneruskan langkahnya kembali.
Kemudian langkah nya terhenti kembali ketika Victoria memanggil nya kembali
Sampai 3x .Will menghalangi Victoria yang hendak menuju ke kamar mandi.
Willy kemudian merebahkan tubuh Victoria diatas tempat tidur.
Will mendekatkan wajahnya kemudian ia mencium bibir Victoria.
Victoria membalas ciuman willy.
Keduanya saling melumat satu sama lain.Ada perasaan yang aneh dari keduanya
entah perasaan seperti apa yang mereka rasakan .Will menghentikan ciumannya,dan menarik napas,kemudian bangkit dari atas tubuh victoria.
"Panas sekali disini " ujar Will ( sambil mengibaskan kaos yang di pakainya.
Victoria menjadi gugup.
"Aaaku akan mandi Will,mereka terlalu lama menunggu kita" Victoria.
"Mandilah ,aku akan menunggu mu di luar" ujar Will.
Mereka saling menatap, Wajah keduanya memerah.
Sementara itu Rayma,alina,gong Yoo ,Eun Hye sudah berada di tempat yang di tuju.