Attalya

Ij

"Ca buruan ntar makanan nya dingin.." Ucap Davvan

Ya. Sekarang Davvan sedang berada di aparterment milik Calisa. Calisa memang seorang diri dijakarta karena mama dan papa nya ada di Amerika menguruh usaha mereka.

"Bentaran et dah, gue gak tau dimana bik edah narok sendoknya. Bantuin napa"

"Lo mah, sendok didepan mata lo masak lo gak liat?" Tanya Davvan

"Mana?" Tanya Calisa kebinggungan

"Nih!" Ucap Davvan sambil meletakkan sedok itu didepan muka Calisa

"Ih lo mah nakutin jadi orang"

Kemudian mereka tertawa bersama

2 jam kemudian

"Dav gue kedepan dulu ya narik uang tunai bentaran"

"Pakai duit gue aja dulu, nih gue bawa duit lebih" saran Davvan

"Gausah deh gak mau ngerepotin gue mah"

"Yaudah kalo gitu biar Gue anter ya"

"Gausah Dav, lo tunggu sini aja. Gue bentar aja kok" ucap Calisa menyakini Davvan

"Yaudah deh hati-hati Ca"

"Siap.."

Davvan yang merasa bosan karena sudah 3 jam ia ditinggal Calisa pun berniat untuk pergi ke parkiran mobil untuk mengambil note book nya.

'Setidaknya gue bisa chatan sama kunyuk-kunyuk gue yang pasti grup juga udah pada rame karna ulah mereka' batin Davvan

Ya sekarang ia sedang berjalan menuju parkiran. Dan kejadian tak terduga pun terekam didalam mata manik hitam itu. Ya kejadian mengerikan itu! Kejadian yang bahkan ia tidak pernah sampai segitunya!
Ia melihat Calisa dan Kino berciuman.
Berciuman mesra layaknya orang yang sudah bersuami istri.
Untuk membayangkan nya saja ia
Ingin muntah rasanya. Apalagi kini ia di perlihatkan hal murahan itu.

Mata Davvan mulai memerah, hatinya emosi dan ingin sekali ia berteriak.

Kemudian ia berjalan melewati mereka, sedangkan Kino hanya mengajukan jari tengah nya untuk Davvan

'Shiitttt' batin Davvan

Davvan emosi. Kemudian ia segera pergi meninggalkan tempat murka itu. Ia menonaktifkan hp nya dan ia pergi ke taman dimana ia selalu menghabiskan waktu nya bersama Tata disaat ia butuh refreshing.

Lalu tiba-tiba ia teringat waktu itu Salsa memberikan handphone Tata kepadanya. Kemudian ia mengambil handphone Tata yang ada di jok belakang mobilnya.

Ia mulai mengotak atik handphone Tata. Dan ia menemukan surat kecil yang ada di dalam soft cash handphone nya Tata, ia mengeluarkan nya lalu perlahan membacanya

Ia terharu

Baru kali ini ia mengetahui bahwa Tata selalu mempunyai 1000 bahkan jutaan kata manis hanya untuk nya tapi ia tak pernah menghargai itu

'Password nya Davvan Ferando
Password ig, fb, line, wc, sama wa tanggal lahir Davvan.
Password memo, galeri, musik sama id app store nya tanggal jadian sama Davvan.