Wendy berjalan linglung menyusuri kota, ia tidak menyangka apa yang di dengar olehnya, apakah semua perkataan JooHyun itu benar?
'Chanie....' Wendy mulai berhenti berjalan
"Wendy, Chanyeol mengalami kecelakaan dia sedang dirawat di rumah sakit"
Wendy menjatuhkan ponselnya dan menatap kosong tembok di depannya
"Wen.... WEN!" teriak JooHyun saat tidak mendengar suara Wendy
Wendy kemudian mengambil ponselnya "unnie.. unnie tidak bo..ho..ng kan? jangan bercanda dengan ku unnie!" Wendy mulai terisak
"Wen..."
Wendy menangis sepanjang jalan dia tidak tau selama ini Chanyeol menyembunyikan penyakitnya selama ini
Wendy menangis sepanjang jalan
"dengarkan aku Wen, Chanyeol.... dia telah mengidap penyakit selama kurang lebih 2 tahun ini dan dia tidak memiliki pilihan lain"
Wendy berhenti berjalan dan berjongkok menyembunyikan wajahnya
"aku tahu ini sulit bagimu Wen, mungkin apa yang kamu dengar dari Sunbae dan teman-teman Chanyeol tentang dia selingkuh tapi itu hanya agar kamu membencinya Wen, agar kau membiarkan dia pergi dengan tenang"
"Unnie kau bohong! Jangan mengada-ada unnie.." Wendy tidak bisa menghentikan tangisnya"
"Unnie mohon kau segera kesini Wen"
Wendy mulai bangkit lagi dan menghentikan sebuah Taxi
-----------------------------------------------------------
Wendy terengah-engah setelah mencari nomer kamar Chanyeol dan melihat JooHyun beserta keluarga Chanyeol berada di depan kamar Chanyeol.
"Unnie" ucap Wendy saat melihat JooHyun
"Wen..." JooHyun memeluk Wendy
Wendy yang telah berhenti menangis mulai menangis lagi di pundak JooHyun "unnie katakan padaku bahwa semua ini tidak nyata unnie" Wendy terisak
"maafkan aku sudah membohongimu wen, aku tidak mau melihatmu menangisi Chanyeol"
"Unnie, dimana Chanyeol mengalami kecelakaan?" Ucap Wendy sambil melepaskan pelukannya dengan JooHyun
"saat ingin kerumahmu"
Wendy dengan pandangan kosong mulai duduk terlemas, matanya yang sembab sudah tidak bisa mengeluarkan air matanya lagi
"Wen-ah...kita semua tahu Chanyeol sedang berjuang di dalam sana, marik kita mendoakan yang terbaik " ucap Ibu Chanyeol
tiba tiba perawat dan dokter berlari ke dalam ruangan Chanyeol
Wendy menggenggam tanganya dengan erat "Tuhan, tolong selamatkan Chanyeol"
-----------------------------------------------------
Although the path before my eyes
Has no light whatsoever
Your voice always
Keep on Shining upon it
Your love too, your kindness too
And all things you gave me
Are surely shining even now
They are here with me
"Hai Chan.. hmmm apa kabar mu? Kuharap kamu baik-baik saja disana, kau tahu semenjak kepergian mu banyak hal telah berlalu, kau tahu? JooHyun Unnie telah menikah dengan teman mu bukankah itu lucu? Dulu mereka sering berkelahi tapi sekarang mereka malah menikah hahaha" Wendy tertawa dengan pandangan kosong
"Chan.. kuharap kau disana sedang bahagia" menatap kosong gundukan di depannya
"Wen, berbahagialah.. aku selalu ada disamping mu" bisikan halus dan lembut di telinga Wendy membuat dia terkejut dan tersenyum
"Chan.. terima kasih untuk waktu yang lama bersamaku, aku... aku akan menemukan kebahagiaan baru"
Wendy pergi melalui gundukan dimana Chanyeol tersenyum menatap Wendy dan menghilang
Your joy too, your sorrow too,
I embrace them, keeping me alive
While I make a vow
In the waver of a falling cherry blossom
Together with you
END
-------------------------------------------------------------------
A/N : Hallo, mungkin ga ada yang nunggu ya hehe, mungkin ini terakhir kali aku update
oh iya aku bikin chapter ini sambil dengerin lagu Uduki Arata - Story of Colors, mungkin kalau kalian baca sambil denger lagunya akan lebih nyambung? karena kalimat yang ku bold dan italic itu dari lirik lagunya
oh iya selama ini aku lagi di fandom Tsukipro jadi lupa buat lanjut ini FF maafkan aku~
mungkin ada yang penasaran? dengerin lagunya di youtube atau SC ya
https:// soundcloud.com/barroco-jade/story-of-colors-uduki-arata
KAMU SEDANG MEMBACA
What If [Wenyeol]
Short Storycerita keseharian sepasang kekasih, yang sedang berbunga - bunga. ini hanya kumpulan drabble atau ff oneshoot yang dibuat sesuai mood