patah

patah4

        Disaat aku patah,aku lebih suka melihat  jam,aku ingin melihat seberapa lama aku sedih dan seberapa lama aku bahagia
Viana larasati

Sesampainya dikelas,viana disambut oleh teman temannya yang menurut viana menyebalkan dan sangat tidak wajar saat berbicara,terlalu histeris dan sangat berisik,tapi viana sangat menyayangi sahabat sahabatnya.

"hai vi,jelek amat tuh muka ditekuk mulu" ejek fifi yang sedang menyalin tugas

" iya nih,kenapa si lo" balas sekar yang sedang duduk di sebelah fifi

" tau ah pusing gue"

Viana mengambil posisi ternyamannya saat dia sudah duduk

" lo kenapa?" tanya tatu yang memang sebangku dengan viana

" biasa lah tu,si vino cuek mulu sama gue"

" cueknya gimana?"

" tadi gue ngucapin selamatpagi sama dia tapi dia blsnya jutek banget"

" yaelah lo kaya baru kenal dia ajaa"

Viana yang mendengar jawaban tatu hanya diam dan langsung mempersiapkan alat tulisnya karna guru sudah berada di kelas

Bel tanda istirahat pun berbunyi yang disambut ucapan alhamdulillah oleh semua siswa dan siswi sman mawar

Viana yang moodnya masih sangat tidak baik memilih untuk tidur saja setelah mendengar bel istirahat

" vi ayo kita kekantin" ajak deya yang berusaha mengajak viana kekantik

"gaah gue males"

"ayolah vi" ajak caca dan selsa yang sudah berada didepan pintu kelas

" yauda kita duluan yaa.lo mau nitip ga?" tawar fifi yang sudah pasrah menghadapi sifat viana yang sering unmood

" nitip teh kotak aja" balas viana yang masi memendamkan wajahnha di lipatan tangannya

" oke"

Sesampainya di kantin Fifi melihat vino yang asik ketawa ketiwi dengan teman temannya,ririn menghampiri vino yang disambut senyuman kecil oleh vino

" vin si viana gamau kekantin tuh,katanya lagi galau,lo apain dia lagi si" ucap fifi yang sedang menahan emosinya karna sahabatnya di bikin galau

" lah ko gue si"

Makasi semuanyaa yang sudah membaca patah,semoga patah bisa terus update