DUA

28 3 1
                                    

Lama yaa nunggu update:v
Maaf yaw hehehe
Author sibuk belakangan ini:)

Langsung aja deh
Jangan lupa pencet bintang sebelum membaca😘

Jennie dan Keisya sudah sampai di sekolah. Dan itu berarti mereka harus bertemu dengan kakak kelas mereka yang sangat menyebalkan

Ya, saat ini Jennie dan Keisya naik ke kelas 11 untuk pertama kali setelah setahun di kelas 10

Jennie dan Keisya sedang berjalan di koridor sekolah saat tiba - tiba ada seseorang ah tidak, lebih tepatnya dua orang yang merangkul Jennie dan Keisya dari belakang

Jennie POV

"Hai, adik kelas tersayang" sapa Abid yang tiba - tiba merangkul ku dari belakang

Memang Abid adalah kakak kelasku. Tapi dia sudah menganggu ku habis - habisan semasa aku kelas 10. Dia juga sering sekali menjaili ku di manapun aku berada. Perlu kuberi tahu, Abid adalah sahabat kakak ku dulu. Mereka sangat dekat hingga kakak ku harus pergi melanjutkan sekolahnya di Australia

"Hmm" balasku yang memang sudah malas dengannya

"Cih, lihat dia. Sok cuek sekali" ucap Kak Steve--teman Abid

Oya, aku tentu saja masih menghormati kakak kelasku dengan memanggilnya 'kak' namun tidak untuk Abid yang seharusnya juga kupanggil 'kak'

"Suka - suka dia. Kenapa kau yang sewot?" balas Keisya kali ini

"Aku punya mulut, sayang" ucap Kak Steve dengan nada menggoda Keisya

"Sayang anjing" balas Keisya cuek

"Anjing hewan" ucap Kak Steve lagi

Dan mereka akan seperti itu terus sampai Abid menarikku pergi dari menjauh dari Keisya dan Kak Steve yang masih asik dengan obrolannya itu

"Mau kemana?" tanyaku

"Tempat para murid baru berkumpul" jawab Abid

Benar. Hari ini hari dimana siswa baru kelas 10 akan mengikuti mos

Abid membawaku ke lapangan luar yang sudah dipenuhi oleh siswa/siswi baru yang akan mengikuti mos sebentar lagi. Aku dan Abid juga ikut serta menjadi pengurus acara mos hari ini, dan juga kami partner memberikan tugas untuk mos

Abid maju kedepan dan mengambil pengeras suara agar suaranya dapat didengar oleh seluruh siswa di lapangan

"Pagi. Mohon perhatian sebentar. Mos akan dimulai 5 menit lagi, diharap untuk semua siswa untuk bersiap dengan kelompok masing - masing dan membentuk lingkaran. Sekian" ucap Abid kemudian pergi ke arahku yang ada di tengah lapangan

"Ayo. Kita mengurus siswa bagian kanan lapangan itu" kata Abid sambil menunjuk kelompok siswa yabg harus kami dampingi

Author POV

"Selamat pagi adik - adik. Bagaimana hari ini? Sudah siap menerima tugas - tugas selama mos?" ucap Jennie

Jennie tau jika Abid akan seperti ini. Hanya diam dan cuek. Jennie tau Abid tidak murah senyum pada semua orang. Jika kalian mengira Abid itu anak baik - baik, kalian salah. Abid itu lumayan berandal, namun berprestasi. Abid cuek, dingin, tidak berteman pada anak perempuan, dia hanya punya teman perempuan sangat sedikit termasuk Jennie dan Keisya

"Siap kak" jawab kelompok siswa itu

"Baiklah. Sekarang kita mulai dengan perkenalan anggota kelompok saja. Ingat, harus lengkap" kata Jennie lagi

Siswa - siswi tadi pun segera memperkenalkan diri mereka masing - masing. Dan kini saatnya Abid dan Jennie yang berkenalan

"Baiklah. Kau dulu atau aku dulu?" tanya Jennie pada Abid

"Kau" jawab Abid

"Tidak mau. Kau dulu saja" ucap Jennie setelahnya

"Lalu mengapa bertanya, sayang?" jawab Abid gemas

"Hahahaha hanya mengetes dan berhenti memanggil sayang. Itu mengerikan" ucap Jennie tertawa

Siswa - siswi yang melihat itupun ada yang ikut tertawa, ada yang hanya tersenyum, ada yang biasa saja dan ada yang tidak suka. Mungkin mereka cemburu karena mereka suka pada Abid?hahaha:v

"Hmm. Namaku Abid. Selengkapnya tidak usah tau"

"Namanya Abid Farhan. Dia dari SMP Citra Jaya. Umurnya 18 tahun. Alamat rumahnya di Jln. Melatisari nomor 18" imbuh Jennie cepat

"Dan namaku Jennieffer Laura. Dari SMP Raih 1. Umurku 17 tahun. Alamat rumahku di Jln. Melatisari nomor 20" lengkap Jennie

Selanjutnya mereka semua mengobrol dengan Jennie sementara Abid hanya menyimak sesekali tersenyum kecut pada Jennie yang cerewet.

Jam sudah menunjukkan pukul 09.00 yang berarti acara mos akan segera dimulai

"Hei Jennie. Lupa teman kau? Amnesia? Tidak ingat aku ada disampingmu tadi? Mengapa pergi? Meninggalkan ku dengan makhluk seram itu? Hih" omel Keisya tiba - tiba

"Maafkan aku. Itu juga karena Abid yang menarikku" jawab Jennie menyengir

"Kakak Abid terhormat. Lain kali jangan meninggalkanku dengan makhluk asgard itu" kata Keisya

"Siapa yang kau maksud? Aku?" kata Kak Steve tidak terima

"Kenapa? Kau merasa? Baguslah" jawab Keisya lagi

"Diam atau ku usir?" kata Abid melerai

"Kejam"
"Sadis"

"Bersamaan? Uhuyy" goda Jennie

"Ih, ayo Jennie kita ke kantin. Aku lap---" pinta Keisy

"Tidak. Jennie bersamaku. Kita juga harus mengurus mos. Lebih baik kau dengan Steve" potong Abid cepat

"Ewh, lebih baik aku sendiri daripada dengan makhluk asgard seperti dia" kata Keisya sambil berjalan pergi

"Tidak ada yang memaksamu" kata Abid dan setelahnya dia menggandeng Jennie ke depan lapangan

"Baiklah aku ditinggal. Lagi." ucap Steve lalu pergi

~~~~~~~

"Okee masa orientasi siswa dimulai. Tugas pertama. Catatlah apa yang akan dikatakan oleh kakak kalian disamping saya ini, lalu lakukan" ucap Abid tegas

"Simak perkataan saya. Tulis. Dan lakukan tugasnya." sambung Jenni

"Baiklah. Pertama...."

Setelah sudah selesai mendekte tugas tadi. Jennie dan Abid pergi ke belakang lapangan untuk istirahat sebentar

"Jen..." ucap Abid

"Ya?" jawab Jennie

"Emmm, nanti saja" ucap Abid cepat

"Kau kenapa? Kenapa seperti gugup?"  tanya Jennie yang melihat Abid seperti ingin menyampaikan sesuatu namun ditahan

"Tidak apa - apa. Nanti saja" balas Abid

"Kak Abid?!"

Abid menoleh dan terkejut

"Hana?!"

Tbc~~~

Kepo ga?
Maap kalo jelek
Masii kaku
Hehehe
Next? Voment dong

Tengkyuuuu<3

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 17, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

YOU ARE STRONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang