Sakura seorang gadis yang memiliki rambut ajaib berwarna pingky.
Banyak yang mengincar sakura demi mendapatkan rambutnya.
Termasuk seorang wanita tua yang bernama karin.Di sebuah rumah ralat disebuah gubuk yg berada di dalam hutan yang lebat, sakura hidup bersama sahabatnya yang bernama ino.
Ino memeng sahabat sakura yang terbaik buktinya dia mengetahui jika rambut sakura ajaib dia tidak seperti orang-orang yanga ada di luar sana yg akan menjualnya."hei, sakura apa kau tidak bosan berada di dalam gubuk ini?, bukan maksudku untuk mengusirmu tapi aku kasihan saja melihatmu tinggal bersamaku di dalam gubuk ini"
"aku bosan ino, tapi jika aku keluar dari gubuk ini orang-orang akan mengejarku dan mereka akan menjualku"
"benar juga tapi..." belum sempat ino melanjutkan ceritanya sakura sudah menyela "jika kau tidak suka aku di sini aku akan pergi" sakura langsung masuk ke kamarnya dan membereskan semua bajunya.
"sakura tunggu aku tidak bermaksud untuk mengusirmu"
"lalu tadi kau menanyakan hal seperti itu sama saja kau seperti ingin mengusirku ino!! Kau tau sendiri kan jika aku diincar orang-orang hanya karena mereka menginginkan rambutku!!!!"
Ino merasa sangat bersalah kepada sakura bertahun-tahun mereka berteman hingga mereka berumur 15 tahun, dan sekarang karena kesalahanya sakura ingin pergi.
Sakura terus berjalan, sekarang dia tidak tau ingin pergi kemana.
Hingga dia tidak sadar jika ada seorang yang mengawasinya, orang itu mendekati sakura."hallo, gadis cantik siapa namau? Dan mengapa kau ada di dalam hutan sendirian?"
Sakura yang tidak tau siapa orang yang tengah menyapanya hanya tersenyum dan menjawab
"namaku sakura aku tidak tau ingin kemana" jawab sakura seadanya.Wanita tua itu memperkenalkan dirinya dan menawarkan sakura tempat tinggal "owh, kalau begitu namaku karin, apa kau mau tinggal di rumahku? Kebetulan rumahku tidak jauh dari sini"
Sakura nampak berpikir dan ia sesekali melihat keatas hari sudah mulai gelap 'sebaiknya apa aku menerima tawaran wanita tua ini?'
Gumamnya dalam hati "baiklah aku mau"
Wanita itu menyeringai 'ini sangat bagus aku bisa memakai rambutnya agar aku tetap terlihat muda'Sesampainya di rumah karin
"anggap saja seperti rumah sendiri, kamarmu ada di lantai atas""terima kasih, nyonya karin"
Sakura langsung naik keatas untuk membereskan diri dan baju-bajunya.3 tahun kemudian...
Sakura dan karin sangat akrab hingga sekarang sakura berumur 18 tahun.
Sakura memnggil karin sebagai ibu karena karin yang sudah sangat akrab dengan sakura.(author: ya.. Elah cuman mau ambil kelebihan rambut sakura aj pke gitu amat)
(karin: diem lu thor, mending lo lanjut aj) ok abaikan yg di atas, mending lanjut.Hingga malam tiba sakura melihat dari atas menara
(owh, ya fuka blum ngasih tau ya, klo sakura skrang tinggal diatas menara, so.. Karna rambutnya panjang kyk rapunzel)
Ia sangat ingin sekali melihat lentera-lentera itu secara langsung tapi karin akan ibunya tidak membolehkan ia meninggalkan menara.Hingga ia berulang tahun sakura meminta ibunya untuk membelikanya alat untuk melukis
"ibu, apakah ibu bisa membelikanku alat untuk melukis?"
Tanya sakura memelas agar ia bisa dibelikan dan pergi untuk melihat lentera-lentera itu.
"tapi, itu akan memakan waktu yang lama sayang""tapi bu.... Aku mau yang baru aku mohon hanya sekali ini"
"baiklah"
Keesokan harinya karin pergi dengan membawa bekal yang di kasih sakura
"jaga dirimu baik-baik!""ya, ibu tenang saja"
Di tempat lain...
Seorang pria tengah di kejar oleh prajurit istana. Bukan berarti dia pencuri tapi dia adalah seorang pangeran.
Dia di kejar karena tidak ingin di jodohkan dengan putri dari kerajaan hyuga.
Karena sang pangeran tidak mencintainya.
Pangeran itu bernama sasuke uchiha.
Dia terus berlari hingga tak sadar telah masuk ke dalam hutan.
Sasuke tak sengaja menemukan menara, menara itu sangat tinggi.
Tanpa berpikir panjang karena para pengawalnya sudah dekat dia mengambil anak panah lalu menancapkanya dan dia berjalan keatas.
Sesampainya diatas dia heran apa di menara sini ada orang atau tidak
"hallo, apa ada orang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Tangled (SasuSaku)
Storie breviGadis yang terkurung di sebuah gubuk kini bertemu dengan penyihir tua yang jahat.