SeBeLas™

327 43 4
                                    

KIM TAEHYUNG

Itulah nama yang tertulis pada dokumen milik taeha. Ya disana tertulis nama keluarga dan salah satunya kim taehyung.

"Bruk"

Suara pintu tertutup secara keras membuat mereka yang ada disana berteriak dan kaget. hyuk yang sudah mencoba membuka pintu tersebut ternyata tidak bisa.

"Woy yunhyeong! Sungjae! Taehyung!  Jangan becanda lo!". teriak hyuk pada mereka namun tidak ada yang menjawab satupun.

" gimana nih! Kita kejebak disini!" ucap jisoo pada hyuk.

Namun seketika mereka mendengar suara taehyung dari dalam ruangan yang sekarang mereka terkunci disana.

"Gue gabencanda guys" dengan nada santai taehyung membuka kupluk dari jaket hodie hitamnya sambil tersenyum smirk pada mereka.

Mereka yang melihat taehyung pun ketakutan, karena mereka melihat taehyung yang membawa pisau dengan penuh darah. Namun hyuk mulai menjaga jisoo dan siyeon tetap aman dibelakang tubuhnya.

"Kenapa? Lo semua takut gue bunuh?" tanya taehyung yang santai sambil memainkan pisau yang dia pegang.

"Lo kan dalangnya?!" ucap jisoo pada taehyung dan taehyung hanya menjawab dengan anggukan dan senyuman.

"Sekarang mau lo apa?" tanya hyuk pada taehyung.

"Gue mau balesin dendam adik gue atau lebih jelasnya dia kembaran gue, dan gue mau bunuh lo hyuk" ucap taehyung sambil tersenyum lagi.

"Lo gila tae!" ucao siyeon penuh emosi.

"Yang gila itu temen lo yeon! Lo udah tau kan penjelasan dia tadi! Lo gatau seberapa menderitanya adek gue sampe dia mati, dan sekarang gue ngerasa kesepian, dan ini juga alasan gue pindah kesekolah yang sama dengan taeha setelah kematian taeha!" ucap taehyung tak tanggung tanggung meluapkan semua amarahnya.

"Tapi kenapa lo mesti bunuh yang lainnya?" ucap jisoo yang masih binggung kenapa taehyung membunuh nya.

"Karena mereka yang selalu nyindir adik gue, mereka yang juga bikin hidup taeha kacau sampai depresi, dan ini yang lo liat?, ini darah sowon" ucap taehyung sambil melihatkan darah yang ada pada pisaunya.

Dengan penuh emosi hyuk langsung memukul taehyung dengan tangan kosong. Hyukk benci jika ada yang menyakiti atau melukai kekasihnya tersebut. Namun pukulan hyuk terbalaskan oleh pukulan taehyung juga namun naas pisau yang taehyung pegang menggoreskan luka di bagian tangan kanan hyuk sontak jisoo dan siyeonpun mencari alat disekitar agar bisa membantu hyuk supaya taehyung tidak membunuhnya.

"Bruk"

Satu pukulan dari sebuah buku dokumen yang tebal dipukulkan jisoo kepada taehyung. Taehyung pun pingsan seketika.

"Ayo buruan kita kabur" ucap siyeon yang sudah membuka pintu tersebut. Merekapun berlari keluar dan mereka kaget jika yunhyeong dan sungjae diikat bersamaan diluar ruangan dengan mulut tertutup oleh lakban namun mereka melihat beberapa obat anti depresi disitu.

Merekapun mencoba membuka tali yang melingkar pada yunhyeong dan sungjae, namun yunhyeong dengan cepat memuntahkan semua obat yang sudah masuk kemulut mereka.

"Uhuk uhuk"

"Uuuhoek"

Suara batukan dan mual dari sungjae dan yunhyeong terdengar mereka memuntahkan semua obat yang sudah hampir larut bersama air ludah, namun dengan cerdas mereka tidak menelan semua obat itu.

Namun mereka tidak bertanya kejadian kronologisnya melainkan mereka melarikan diri dulu.














"Udah kita gaada tujuan lagi lagi pula kasian ka sowon udah lemes" ucap joy pada semuanya.

Lalu hanbin pun menurunkan sowon dan menyandarkannya pada sebuah tembok.

"Lebih baik sekarang kita diem aja karena gue yakin tim nya ka sowon bakal lewat sini" ucap yerin.

Namun baru saja yerin menyebutkan itu mereka melihat yunhyeong,sungjae,hyuk,siyeon dan jisoo berlari kecapean.

Mereka yang melihatnyapun sangat cemas dan senang karna beruntung mereka masih hidup disana.

Hyuk yang masih terengah enggah kaget melihat kekasihnya yang kakiknya terluka parah. Dengan cepat hyuk langsung mendekat kearah sowon dan hyuk langsung memeluknya.

"Won maafin gue, gara-gara gue lo jadi korban" ucap hyuk sambil terisak dan berbisik ditelinga sowon.

"Gue gapapa yang penting kita masih selamat" ucap sowon pada hyuk.

"Gue janji sekarang kita bisa keluar dari sini" ucap hyuk yang menatap sowon sambil menangkup kedua  pipi sowon. Sowonpun hanya tersenyum lemas pada hyuk.

"Kapret si taehyung" ucap yunhyeng yang masih merasa pahit pada mulutnya dan terus meludah.

"Gimana ceritanyasih?" tanya siyeon yang masih tidak mengerti.

"Lo pikir deh dia nodong kita pake pisau penuh darah, dari pada gue mati mending gue ikutin aja apa yang dia mau" ucap sungjae yang masih lemas dan batuk batuk.

"Setelah si kapret ngiket kita berdua dia masukin obat satu genggam tangannya dia dan kejamnya dia ngelakban mulut kita" ucap yunhyeong yang masih tidak terima atas perlakuan teman yang dikiranya baik tersebut.

"Gue kira dia bukan dalang tapi ternyata goblok guys" ucap sungjae yang juga meludah karna masih merasa pahit lidahnya.

Yaudah sekarang kita semua pergi dari sini.



Detik-detik  guys):

Vote dulu

Vote dulu

Vo vo vo vote dulu










The Haunted hospital  95L,96L[selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang