“mukamu makin memerah lo~” kata Hikari yang masih menggodaku dari tadi.
“urusai Yo baka” kataku sambil menatapnya.
Nyerah? Mau kembali lagi? Aku bisa mengatasi ini kok
Ck! Baiklah
Aaa~ aku sudah kembali lagi. Aku yakin mukaku sudah tidak memerah lagi.
“hikari, kau tidak menemani Nara?” tanyaku pada hikari.
“kau benar juga, aku akan menemaninya dulu, ya, na-chan!” katanya. Aku hanya tersenyum. Sejak kapan dia memanggil ku begitu? Sama Nara saja yang dekat sama dia aja, dia nggak pernah memanggil saudara kembarku seperti itu. Apa dia takut? Aku berdiri. Menatap duo rival itu.
“kalau kalian ingin kencan berdua tidak apa-apa. Aku akan pergi. Lagi pula aku tidak ingin menjadi PHO kok” kataku. Ya, PHO itu perusak hubungan orang.
“huh?! Kamu masih waras tau!” kata mereka berdua barengan. Aku hanya menjulurkan lidah, lalu lari dari mereka. Aku memasang headset sambil berjalan ke mesin minuman.
“Nee, moshimo subete nagesuteraretara
Waratte ikiru koto ga raku ni naru-” aku berhenti bernyanyi begitu melihat pembulian-yang menurutku begitu-kepada kelas E. Seburuk-buruk nya aku, aku tidak pernah membully orang.“omae!” kataku geram. Ya, aku langsung bertindak tanpa berfikir.
“apa yang kalian lakukan huh!?” kataku memarahi mereka.
“memang apa maumu!? Lagi pula mereka anak kelas end ini yang tidak-”
Bruk
“sekali ngomong aku akan membawamu ke rumah sakit selama 3 bulan” kataku sambil tersenyum manis. Dia kaget.
“ap-”
“apa?” kataku memotong lawan bicara. Mereka Menatapku geram, lalu pergi begitu saja. CK, dasar Cemen.
“daijobu ka?” tanyaku khawatir.
“daijibu desu” katanya sambil tersenyum. Aku menatapnya dari atas sampai bawah.
“namae wa?” tanyaku sambil menunjuk dirinya.
“kaede kayano desu” katanya.
“shimaru Naru” kataku singkat dengan senyum, yang tentunya palsu. Aku menarik tangannya, dan menyuruhnya untuk duduk di sampingku. Tentunya kita bukan di area kelas.
“nee kayano? Apa di kelas E seru?” tanyaku sambil menatapnya.
“ummm... Lumayan” katanya. Aku tersenyum.
Sudah aku duga dia akan menjawab seperti ini.
“katamu bagaimana kalau aku masuk kelas E?” tanyaku lagi.
“eh? Apa tidak apa-apa?” tanyanya.
“nggak papa kok! Siapa tau disana aku akan berpengalaman sesuatu yang tidak terduga” kataku. Kayano tampak kaget. Apa aku salah ngomong? Ngomong-ngomong benda kuning yang terbang cepat tadi itu apa ya? Alien? Tapi kan tidak ada alien di dunia ini.
“jika itu mau shi-”
“naru, panggil aku naru” kataku. Dia mengangguk.
“jika itu mau naru sih terserah” katanya. Aku memeluknya, dia tampak gelagapan.
“kurasa besok aku akan masuk kelas E! Ternyata kelas E itu baik ya! Arigato kayano-chan!” kataku. Aku berdiri lagi.
“aku balik dulu~ jaa ne~” kataku sambil melambaikan tangan lalu pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Twin's Girl (Oc X Chara Ansakyou)
Fiksi PenggemarBercerita tentang kembaran yang mempunyai sifat berbeda Shimaru Naru dan Nara. Sejak kecil Naru sudah dibully Berbeda dengan Nara dia tidak pernah dibully Tapi semenjak mereka masuk kelas E perlahan-lahan mereka menunjukan sifat asli mereka dan memb...