Tuan Bae sejak tadi tak bisa fokus dengan pekerjaanya karena yang ada difikiranya adalah bagaimana caranya Suzy kembali dengan selamat dan menangkap sang penculik yang dengan seenaknya memeras
Sementara ditempat lain Kim Seokjin menerima sebuah paket yang berisikan foto dimana Suzy tengah terikat dengan keadaan yang memprihatikan
Pria itu berdiri dan membanting semua foto-foto itu
"brengsek! Berani sekali dia melukai Suzy" pekik Jin.
"seketaris Nam cepat suruh anak buahmu untuk mencari informasi mengenai penculikan Suzy aku ingin orang ini segera tertangkap".
"baik manajer Kim".
---***---
Seokjin dan tuan Bae bertemu disebuah restoran dekat dengan kantor, mereka ingin membicarakan cara agar Suzy dapat ditemukan
"aku sudah menyuruh seketaris Nam untuk mencari informasi mengenai siapa penculik Suzy" ujar Jin.
Tuan Bae yang sedang melihat berbagai foto Suzy yang nampak memprihatinkan itu hanya berdehem
"aku tidak akan memberikan uangku dengan mudah untuk si brengsek itu, aku yakin jika Suzy akan baik-baik saja".
"kau sudah melihat foto Suzy dengan keadaan seperti itu paman, Kau masih bisa menganggap jika Suzy baik-baik saja?".
"aku tidak ingin gegabah Seokjin".
Jin menghela nafasnya jengah, ia segera berdiri dan sedikit membungkukan kepalanya
"aku akan mencari cara agar Suzy dapat segera ditemukan, meski uang yang harus kukeluarkan paman, kalau begitu aku pamit".
Setelah kepergian Jin tuan Bae mengepalkan tanganya kesal, bagian seperti inilah yang tidak ia sukai. Memilih antara harta atau anaknya adalah pilihan sulit untuknya
---***---
Alarm berbunyi nyaring membuat aktivitas tidur Suzy terganggu sedangkan Yoongi langsung bangun dan mematikanya, ia melirik jam yang menunjukan pukul 08.00 pagi
Ia menoleh kesamping dimana Suzy tertidur
"hyung sarapan sudah si,- woah apa yang dilakukan noona dikamarmu?" kejut Taehyung yang langsung membuka pintu kamar Yoongi dan mendapati sang bos berada diatas ranjang yang sama dengan sandranya.
Suzy terbangun karena pekikan Taehyung, wanita itu merenggangkan otot-ototnya dan menatap samar-samar Taehyung
"bisa tidak jika pagi-pagi jangan berisik? Suaramu itu membengkakan telingaku" ujarnya.
Taehyung membulatkan matanya lucu melirik Yoongi dan Suzy secara bergantian
"kau keluarlah aku akan menyusul".
Taehyung mengangguk kaku dan menutup kembali pintunya
Yoongi kembali menoleh kearah Suzy yang kembali bergulat dengan selimutnya
"bangunlah Taehyung dan Junngkook sudah menunggu kita untuk sarapan".
"tidak mau, aku masih ingin tidur bibi".
Yoongi terkekeh lalu menarik selimut Suzy
"cepatlah jangan membuatku memaksamu untuk bangun".
Suzy merengek seperti anak kecil membuat Yoongi mau tidak mau menggendongnya secara paksa, membawanya keruang makan
"yak ternyata kau bukan bibiku, lepaskan aku masih mengantuk bodoh" pekik Suzy yang memberontak karena Yoonngi senaknya menggangu acara tidurnya.
Jungkook dan Taehyung yang sedang menyesap susunya hanya mampu menatap dengan pandangan lucu
"makanlah setelah itu ikut aku kesuatu tempat" ujar Yoongi.
"kau awasi dia selagi aku memanaskan mobil" seru Yoongi pada Taehyung.
"baiklah hyung".
Jungkook dan Taehyung saling pandang sebenarnya sejak tadi keduanya ingin sekali menanyakan perihal bagaimana bisa Suzy dibebaskan seperti itu terlebih wanita gila itu bisa tidur dikamar bos mereka
"apa Taehyung sedang mengawasi Suzy?" Tanya Yoongi yang sedang memanaskan mobilnya.
"dia menemani Suzy noona mandi".
Yoongi hanya mengangguk, lalu ia mengambil tas berukuran sedang dimana isinya adalah uang, uang hasil dari asuransi ibunya
"kau temani aku membeli perlengkapan wanita itu, biarkan Taehyung yang menjaganya".
"baiklah hyung".
TBC~
Segini aja dulu ya
Jangan lupa vote dan komenya ya chinggu
Makasih 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
CRIMINAL LOVE [MYG & BSZ] ✅
FanfictionMin Yoongi seorang pria pengangguran yang terpaksa harus menculik seorang wanita dari kalangan atas hanya untuk mendapatkan haknya mampukah Yoongi mengambil kembali haknya? atau ia malah terjerat cinta dengan sandranya?