GLICH: Techno City

4

Waktu sepertinya sudah berjalan cukup lama karna aku sudah merasa begitu. Aku tidak tau ini jam berapa dan ponsel, jam tangan, serta barang miliku tidak ada yang terseret bersama ku kemari.

Dan dari tadi tak ada satupun dari mereka yang pergi dari sini. Mereka hanya mondar mendir tak jelas dan sesekali berbicara pada orang yang entah siapa. Semacam memberikan laporan sepertinya.

Tak ada tanda tanda siang atau malam disini. Semuanya tetap terang. Mereka bahkan tidak terlihat lelah dan malah terlihat seperti robot. Aku mulai lelah menunggu tapi aku tidak tau harus apa lagi.

Beberapa jam setelah itu, kulihat sebuah kapsul masuk kemari. Mereka membuka kapsul besar itu. Didalamnya ada semacam panel panel tipis dengan gambar potret seseorang. Setelah mereka mengecek semuanya mereka kembali menutup kapsul itu dan membiarkanya masuk.

Kapsul tadi bergerak ke salah satu gunung sampah yang penuh dengan panel panel lain. Kapsul itu terbuka dan membuang semua panel kesana. Setelah itu si kapsul meninggalkan gunung rongsokan itu dan si panjaga tidak menggubrisnya.

Ada beberpa kapsul lain yang datang mengikuti kapsul sebelumnya. Dan pola tetap berlanjut. Kapsul masuk, diperiksa, membuang, lalu kembali.
Sembari hal itu terjadi, sebuah robot dengan kepala hologram data seseorang lengkap dengan profil picture-nya datang dan menghadap pada penjaga penjanga disana.

Panel statusnya sekejap berubah menjadi sebuah tulisa besar. Kata "mengosongkan galeri" tertera disana. Si polisi mengerti dan membiarkanya melanjutkan.

Aku tau apa yang kalian pikirkan. Sejak tadi aku juga sudah ingin melancarkan rencana kabur lewat kapsul dari tadi, tapi tidak ada salahnya memastikan bukan ?

Aku menghadap ke gunungan sampah disana dan "menculik" sebuah kapsul tepat saat ia terbuka lalu masuk kedalamnya. Cukup sempit dan gelap didalmnya. Di depan ku ada tulisan "back to station" dan di dekatnya ada simbol silang redup dan ceklist menyala di sebelanya dengan tulisa hitam di atas kedua simbol itu.

Dengan agak panik ku tekan simbol silang itu karna aku mendengar kapsul perlahan berhenti atas perintah suseorang. Kudengar mereka bicara tentang tanda cheklist yang menyala tadi. Untungnya itu tidak berlangsung lama karna setelah mereka mengecek tangan ku masih menekan tanda silang yang mengatakan kalau benda ini kosong.

Pergerakan kapsul mulai terasa lagi dan kapsul ini berbelok kearah berlawanan dari arah mereka datang tadi. Setelah terasa cukup jauh aku melepas tanda silang dan secara tiba-tiba tanda ceklist kembali menyala dan muncul tulisan "Unknow item" dan kapsul tiba tiba berhenti. "send information to security System" aku panik dan mecoba mendobrak benda ini tapi hasilnya nihil. Dengan agak panik aku mulai mencari sesuatu yang bisa di retas karna setiap produk pasti ada sistem yang bisa diacak. Ada lambang roda gigi kecil diatas kepalaku dan ku tekan lembang itu. Tiba tiba garis loading pengirim pesan di depan ku berhenti dan digantikan tulisan error terpampang.

Setelah mencoba mengotak atik panel di depan dan mendapatkan pilihan "manual" muncul pilihan lain di hadapanku. "share", "save", "delete".

Aku terdiam dan mulai berfikir lantas menekan tombol share. Tak lama sebuah denah terpampang tepat di depan ku di tepi atas dan bawah muncul profile beberapa orang yabg tak ku kenal. Aku kembali melihat denah itu. Terlihat kalau kapsul ini berhenti di tepi jalan dan beberapa blok dari sini ada sebuah gang sempit. Aku mengetuk gang itu ingin tahu detail tempat itu tapi malah muncul sebuah titik dekat gang tersebut. Tiba tiba saja kapsul ini bergerak cukup cepat dan kulihat titik yang melambangkan kapsul ini berjalan kesana.

Panik karna tujuan ku teralih kan tepat sebelum kapsul ini berbelok ke tujuan kacaunya, aku segera menekan tanda delete pada layar kapsul ini hampir berbalik aku kembali mencoba mendobraknya. Sepertinya aku akan terperangkap disini. Aku panik dan tanpa sengaja mengacaukan sistem dan langsung saja ribuan simbol error memenuhi layar.

Ini mimpi terburuk. Aku menutupi kepalaku dengan tudung jaket ku karna ketakutan. Harusnya mudah buatku meretas sesuatu. Tapi aku baru sadar jika sepertinya aku hanya hebat di bumi atau negaraku saja dan ini bukan bumi ataupun negaraku. Aku bukan apa apa.

Tiba tiba kudengar banyak orang berkerumun di dekat kapsul. Tiba tiba terdengar suara pintu kapsul dibuka. Hanya ada satu cara agar lolos. Ini cara paling gila yang pernah ku pakai tapi hanya ini yang kubisa.

Tepat setelah pintu kapsul kecil ini terbuka aku cepat cepat berlari keluar sambil menutupi diriku dengan jaket yang ku kenakan. Berlari ke gang, berbelok dan keluar entah di kerumunan mana. Berharap mereka tidak melihatku. Aku dengar suara panik mereka yang mengjarku tadi. Beberapa bahkan menembak ku entah dengan apa.

Aku membalikan jaket ku dan membuka tudung itu lalu berbaur dikeramaian. Aku menoleh sedikit dan kulihat beberapa pengejar tadi keluar dan mencoba mencariku. Ada panel dengan foto ku berlari di depan mata mereka. Tapi hanya aku dengan tudung saja. Tak ada foto wajah ku.

Aku aman saat ini. Pemandangan lebih mengagumkan disini. Teknologi sangat maju dan terlihat megah. Aku terkejut ada gedung bertuliskan nama nama toko online besar disini. Ada juga beberapa gedung kantor dengan banner program pengolah kata di sana. Dan tentu saja cukup banyak gedung gedung lain dengan nama nama game di terpasang disana.

Sebagian besar "orang" di dekatku memegang tablet digital dan mengotak atiknya sambil berjalan cepat. Mereka terlihat sangat sibuk. Ada beberapa orang yang memamerkan tulisanya juga di beberapa kios dengan nama nama mereka. Aku terkejut saat tulisan mereka hanya kumpulan angka 01 atau 0110 satu panel besar penuh.

Tapi orang itu tidak menggubris. Semua orang disini sibuk dengan urusan masing masing. Ada banyak juga robot dengan kepala panel foto yang berkeliaran. Keterkejutanku makin menjadi saat kulihat orang orang di kios menyambut ramah robot-robot itu.

Aku ada dimana sebenarnya ? Kuputuskan untuk datang ke pusat informasi disini. Mungkin saja ada semacam perusahaan yang mengurus turis luar kota atau sebagainya, jadi mingkin aku bisa bertanya pada mereka.

Nihil. Yang kulihat hanya perusahaaan game atau hal digital lainya disini. Hanya ada satu bangunan besar. Tepatnya yang paling besar dari yang lain. Sebuah huruf bersusun rapih di atas gedung megah itu. Aku mengenalinya. Itu situs pencarian terpopuler abad ini. Situs yang sudah berhasil melangkahi google dan chrome yang paling canggil beberapa abad lalu.  

The Eye. Situs pencarian terbesar, terpopuler, teraman, dan tentu saja ter lengkap dari situs-situs sebelumnya. Situs paling canggih yang sangat misterius yang hingga detik ini masih di pertanyakan bagaimana cara kerjanya.

Cepat cepat aku berbaur dan masuk ke dalam gedung. Begitu banyak makluk-mahluk dan robot profil yang aku bicarakan tadi disini tapi tidak ada satupun yang peduli tentang keberadaan ku. Mungkun penyamaran ku berhasil.

Aku berjalan seakan tau arah padahal, aku hanya mengikuti lalu lalang orang di depan ku. Tidak ada tanda tanda meja informasi atau petunjuk arah di gedung ini. Hanya ada panel panel transparan tak yang menampilkan diagram, dan jumlah jumlah yang tidak aku mengerti.

Petanyaan lokasiku masih membayang dikepala, mendorongku mencari dengan lebih serius. Mataku menangkap sederet panel transparan yang di tuju beberapa robot. Mereka memancarkan sebuah cahaya pada suatu kotak teks dan taklama sebuah kode muncul lalu ribuan huruf dan simbol muncul. Robot tersebut memunculkan tanda ceklist dan pergi.

Aku mendekat dan mencoba menyentuh kotak teks itu. Muncul beberapa tombol setelahnya. Sekali lagi ini hanya simbol-simbol yang tak kumengerti dan tidak ada di sejarah bumi.

Aku mencoba menyentuh beberapa hal lagi tapi tetap terjadi hal yang sama. Namun sesuatu yang buruk terjadi. Tiba tiba saja muncul foto ku yang ditutupi tudung di layar panel transparan di depan ku ada tulisan "WANTED" Di atasnya.