ALL FOR ONE( End)✔

all for one

Tolong vote setelah membaca dan juga coment nya

Karena vote dan coment yang kalian berikan sangat berharga bagi author

****
***
**
*

Happy raending

Sorry typo

Hyuna masuk keruangan ayahnya dengan keadaan yang sangat marah

Di karna kan berita pagi yang memberitakan dirinya

Yang di duga melakukan penipuan pada semua orang.

" ayah !!,ayah harus melakukan sesuatu semuanya kini sudah mulai curiga ayah!!"

" bagai mana ini ,aku tidak mau semuanya hancur!! " ucap hyuna marah

" tenanglah!! Kau pikir hanya kau yang marah !!"

" ini akan sangat berbahaya ,jika media mengetahui yang sebenarnya!! "

" hyuna lebih baik kau pergi saja ke apartemen mu dan jangan keluar sampai masalah ini selesai!!" ujar ok taeyeon pada putrinya

" tapi ayah janjikan kalau ayah akan menyelesaikan semuanya ?" tanya hyuna menatap ayahnya penuh harap

" kau tidak perlu khawatir selama nayeon tidak buka mulut semua akan baik - baik saja" ucap ok taeyeon sambil mengusap kepala hyuna sayang

" tapi bagai mana kalau dia bicara apa yang akan terjadi paadaku?" tanya hyuna

" tenang lah biar ayah yang urus!" ucap ok taeyeon menenangkan putri kesayangan nya

Dan setelah itu hyuna meninggalkan ruangan ok taeyeon dan menyisakan ok taeyeon yang sedang berusaha menyikirkan masalah nya

" aku harus berbuat sesuatu " gumam ok taeyeon

Tanpa disadari oleh ok taeyeon Jungkook yang berdiri di ambang pintu mendengar semua yang mereka bicarakan

" jadi berita itu benar kalau bukan hyuna yang bernyanyi tapi orang lain!!"

" aku harus memastikan ini!" gumam Jungkook dan kemudian berlalu pergi

" kook kau mau kemana!!" tanya jinyong yang melihat Jungkook dengan penyamaran nya

" aku ingn memastikan sesuatu jinyong "

" memastikan apa?,kau tau ceo melarang kita semua untuk pergi keluar !! "

" kau sudah lihatkan berita tentang hyuna ,akan sangat berbahaya jika kau keluar sekarang " ucap jinyong menasehati

" tidak,aku harus pergi sekarang ,aku ingin memastikan nya" ucap jungkook dan berlalu pergi tanpa memperdulikan jinyong yang berteriak memanggil namanya

" aish !! Anak itu semakin susah saja di aturnya" dumel jinyong

" kenapa kau mendumel seperti itu " tanya bambam yang baru saja keluar dari kamar mandi