5. wager

98 10 1
                                    

•••


Sekarang soora dan jungkook sedang berada di kamar, setelah makan malam soora langsung pergi ke kamar untuk membenah isi kopernya, jungkook-- dia membatu soora membereskan baju-bajunya.

Mereka sudah tau alasan kenapa soora akan menetap di seoul-- itu karena omma dan appa mereka akan pergi keluar negeri untuk beberapa bulan, jadi halmoeni di mimta untuk menjaga dan mengawasi mereka selama omma dan appa pergi.

Saat sedang membuka isi tas soora, matanya jungkook terpaku pada sebuah kotak biru laut yang di baluti pita berwarna merah hati, dengan rasa penasarannya jungkook membuka kotak itu, tidak tertalu besar. Saat sudah terbuka dia melihat jam tangan dan sebuang gelang dengan bandolan bulan dan juga bintang, di jam tangan itu juga terukir nama soora.

" soora-ya, aku menemukan ini." jungkook menunjukkan kotak kepada soora.

" ahh iya aku lupa dengan kotak hadiah itu."

Soora menghampiri jungkook lalu duduk di depannya, dia tersenyum senang saat tau hadiahnya berisi jam dan gelang.

" aku tidak menyangka dia akan membelikanku ini, ini gelang yang sangat ingin ku beli."

Soora memakai gelang itu di tangannya lalu dia menggoyangkan tangannya di depan jungkook.

" bagaimana?"

" sangat cocok dengan mu."

Jungkook meraih tangan soora lalu dia putar ke kanan dan kekiri.

" siapa yang memberikan ini padamu.?" tanya jungkook, dia memperhatikan soora yang tidak ada henti-hentinya untuk tersenyum.
" sepertinya kau sangat bahagia."

Soora tertawa, lalu dia tersenyum jahil ke arah jungkook, mungkin sekarang ide gila soora sedang muncul.

" dari namja chingu ku."

" MWO."

Soora menutup telinganya saat mendegar pekikan dari jungkook, sekarang jungkook melotot ke arah soora dengan mulut terbuka, tentu saja dia terkejut mendengar adiknya mempunyai seorang kekasih.

" wae.?" ingin rasanya soora tertawa tapi dia tahan Untuk mempertahankan kejahilannya.

" sejak.. Kapan, kenapa kau tidak pernah bercerita padaku.?"

tatapan jungkook sangat tajam bahkan soora menyadari itu.

" igeo.. Sejak aku berada di busan, menurut ku tidak perlu di ceritakan lagi pula tidak terlalu penting."

Jungkook diam matanya masih menatap soora entah kenapa tatapannya jadi sendu, bahkan kotak yang dia pegang sudah terjatuh ke lantai, rasanya jungkook tidak percaya adiknya memiliki seorang kekasih dan dia tidak mengetahui itu.

" kau kenapa oppa.?" tanya soora.

" ani."

Jungkook menggeleng cepat lalu beranjak dari dudukya, melangkah ke arah pintu, tapi sebelum jungkook membuka pintu-- soora lebih dulu memeluk jungkook dari belakang, ia melingkarkan tangannya di pinggang jungkook dan menyandarkan kepalanya di punggung kekar milik oppanya.

" aku hanya bercanda oppa, kenapa kau terlihat marah eoh.?" soora terkekeh pelan.

Jungkook membalikkan badannya tanpa melepaskan pelukan tangan soora, dia membalas pelukan soora, menopang dagunya di kepala soora, ukuran yang pas bukan, di sirupnya dalam-dalam aroma rambut soora.

" kau tidak pernah bercerita soal itu, aku menjadi sedikit kecewa karena tidak tau jika adikku sudah memiliki seorang kekasih."

Soora mendongak untuk melihat jungkook begitupun jungkook menundukkan kepala untuk melihat wajah soora, jarak wajah mereka sangat dekat bahkan deruan nafas jungkook terasa di wajah soora.

Because It's you- BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang