Attention

70 10 10
                                    

Sebuah motor sport masuk ke gerbang sekolah,menampakan sepasang kekasih yang berangkat bersama.mereka menjadi pusat perhatian disana,dan beberapa siswa dan siswi memcibir mereka.

"Lagi akur ya?"

"So cantik tu cewek"

"Ada angin apa mereka berangkat bareng?"

Dan banyak lagi cibiran yang mereka dapatkan.mereka berjalan melewati koridor sekolah,dengan berpegangan tangan,seorang laki-laki yang masih dengan wajah datarnya dan seorang gadis dengan senyum manisnya.

"DIRA!!!JO!!!"

Ya mereka adalah Adira Carol Walker dan Jonathan Rawles sepasang kekasih yang di kabarkan sedang damai.

Mereka memutarkan tubuhnya menghadap pada seorang gadis yg berteriak memanggilnya,dilihat gadis berambut hitam itu memegang kedua lututnya berusaha menetralkan deru napas yang tidak teratur akibat berlari.

"Tumben lo perhatian sama dira" Cibir Dinda.

Ya gadis yang berteriak memanggil mereka adalah Dinda sahabat dari Adira yang mengetahui segala permasalan antara Dira dan Jo.

"Trus lo mau gue kayak gimana hah!!!" Detik itu juga gengaman tangan mereka terlepas.

Baik Dinda dan Dira terdiam seribu bahasa mendengar bentakan dari Jonathan,Dinda memberanikan diri menatap wajah Jo dengan tatapan yang tajam sedangkan Dira dia hanya menunduk tidak tau harus berbuat apa.

Dinda pun menarik paksa tangan Dira agar menjauh dari si brengsek Jonathan.

                         ♧♧♧♧

Seorang laki-laki blasteran Indo-Jerman itu sedang memejamkan matanya sambil terduduk menengadah ke atas langit,cuaca pagi ini memang sangat cerah,senyuman terpancar dari wajahnya yang tampan itu,siapa lagi kalau bukan Jonathan.

"Bolos lagi"

Seseorang melangkah maju mendekati Jonathan dan duduk di sampingnya,dan memandang indahnya langit di atas rooftop.Jonathan kini menatap seorang laki-laki itu dengan heran tapi tak lama Jo langsung memalingkan wajahnya memandang lurus ke depan.

"Kenapa lo lakuin ini sama Dira?" Tanya Alex.

Ya dia adalah Alex sahabat dari Jonathan dari sejak kecil,dan sekarang mereka berdua duduk di kelas yang sama,kelas 12 Ipa-6.

"Mana temen lo satu lagi?"

"Itu temen lo juga kamvret!" Alex menoyor kepala Jonathan.

"Jangan alihin pembicaran Jo!" Lanjut Alex tegas.

Detik berikutnya Jo menatap tajam Alex lalu memalingkan wajahnya.

"Gue gak ngelakuin apapun ke Dira!" Geram Jonathan.

"Apa!! Secara gak langsung lo udah nyakitin Dira Jo,dengan sikap lo yang kayak gini,apa lo gk sadar hah!!" Ucap Alex sedikit berteriak.

"Ini hidup gue dan lo gak usah ngurusin hidup gue!"

"Gue ragu lo cinta sama Dira."

Seketika tawa Jonathan pun pecah,entah apa yang dia tertawai.

"Gue...cinta sama Dira....yang bener aja lo." Jonathan berusaha berbicara di sela tawanya itu,kemudian dia kembali tertawa.

Alex hanya menatap Jonathan dengan tatapan teduh,tak lama Jonathan pun dapat meredakan tawanya dan beranjak dari tempat duduknya.Baru saja Jo melangkah Alex menahan tangan Jo.

"Kalo gitu lepasin Dira! Dia berhak bahagia!."

                         ♧♧♧♧

Heart ChoiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang