I'm not yours ( Aku bukan milik mu )

Bagian II ( Dia )

1/1/2018

Hari ini rasanya aneh, hari ini sangatlah berbeda dengan hari kemarin. Aku merasa aku akan bertemu seseorang, tapu mungkin saja itu hanya lah perasaan ku.

Aku pergi ke sekolah seperti biasa, namun kali ini entah kenapa aku memilih jalan memutar, bukan dari jalan utama. Dan, tiba tiba aku melihat seorang wanita " Itu ibu, ibuku! ibuuu, aku rindu padamu " spontan aku memeluknya. Dan dia juga memeluk ku, dia juga membelai rambut ku.
" Tapi, tapi, ibu kan sudah meninggal? " fikir ku
Dan benar saja, aku bukan memeluk ibuku, aku ternyata memeluk orang lain. Namun yang aneh nya, wajah nya, wangi dari baju nya, semua persis seperti ibuku. Perlahan aku menjauhi nya, namun air mataku tak kunjung berhenti, aku menatap nya dan dia memberikan senyuman hangat kepadaku

" Kamu kenapa? Kenapa kamu menangis? Apa wajah ku menakutkan mu? " Katanya
Suara nya benar benar lembut, persis seperti ibuku
Aku coba menenangkan diriku, perlahan aku memaksakan diriku untuk berbicara
" Nama kamu siapa? Kamu orang baru ya disini? Kenapa aku tak pernah melihat mu? "
kemudian dia menjawab " Aku Natalia, aku biasa di panggil lia oleh warga di sekitar sini, aku sudah 5 tahun disini, apa kau tak pernah melihatku? Oh iya, kamu siswa SMA Negeri 1 ya? Wajar aku tak pernah melihatmu, aku siswi SMK Negeri 2, jalan ke sekolah kita berbeda jalur maka dari itu aku tak pernah melihat mu "

sejenak aku berdiam diri, aku tidak tau harus berkata apa, karna selama ini aku jarang sekali berinterkasi dengan orang lain. Kupaksakan bibir ku menjawab " Iya aku siswa di sana, kenapa kamu memakai baju biasa? apa ngga sekolah? dan.... " aku terdiam seketika, aku benar benar tak tau harus berbicara apa

" Oh ya, kami sedang PKL jadi kami ngga kesekolah, jadi kami pakai baju biasa aja, toh kan mau pkl, baju nya juga bebas hehe
dan apa?.. Oh iya nama kamu siapa? aku belum tau siapa namamu " katanya

" Panggil saja arfy, aku pergi kesekolah dulu, udah telat nih "
Aku benar benar gugup, jadi aku hanya menjawab seadanya saja, kemudia aku langsung cap cuss pergi ke sekolah dengan kecepatan berlari 200km/jam

Kau tak harus gugup menghadapi sesuatu yang asing untukmu, percaya diri saja. Karna kelak semua itu akan menjadi bagian dari dirimu -aoi

lanjut lagi ke next page, jangan sungkan untuk kritik soal tulisan ku ya hehe ^^