Bagian V ( Bayangan )

15 1 0
                                    

1/1/2019

Hari ini, adalah hari pertama di tahun baru 2019. Tak terasa sudah hampir setahun aku berteman dan dekat dengan lia. Di tahun yang baru ini aku juga merasakan hal yang baru, iya hari ini aku di terima sebagai karyawan baru di Kantor Pos. Aku mulai bekerja hari ini, dan ini benar benar sesuatu yang baru

Namun di balik kebahagiaan ku, ada satu hal yang menjadi bahan pikiran ku
Tepat satu bulan yang lalu, ada hal tak terduga yang terjadi kepada lia. Apa itu? Mungkin agak berat mengatakannya...
Lia hamil, tepat satu bulan yang lalu lia mengatakan padaku bahwa dia hamil.
Aku sangat terkejut mendengar hal itu, benar benar terkejut, dan Lia mengandung anak dari Doni (Pacar Lia)
Waktu itu aku sedang mencari bahan makanan ke supermarket dekat taman kota, ya... waktu itu ketepatan ayah akan pulang kerumah, jadi aku ingin membuat hidangan spesial untuk menyambut kehadirannya dirumah
Tepat di sebelah supermarket, ada apotik. Ketika aku keluar dari supermarket tersebut, aku bertemu dengan lia, wajah nya murung sekali.
Aku menanyakan kabar nya, namun dia malah menangis kemudian memeluk ku, kemudian aku membawan nya ke taman kota untuk berbicara, tak habis habis air matanya ketika menceritakan keadaannya. Yah memang ku akui, bahwa aku adalah tempat curhat lia, disaat dia sedang bertengkar dengan kekasih nya, disaat dia sedang galau, aku lah yang selalu menghiburnya

Aku bagaikan bayangan nya, bayangannya yang selalu menghiburnya ketika dirinya sedang sedih.

Kemudian dia mengatakan padaku " Makasih banyak ya fy, kau selalu ada untukku waktu aku sedih. Sebenarnya aku ingin juga kau ada untukku ketika aku sedang bahagia "

Dengan nada agak pelan aku menjawab
" Yah gausah terlalu difikirin kali lia, aku juga makasih. Karnamu hariku jadi lebih bermakna "

Walaupun sebenarnya, lia pernah mengatakan bahwa dia membenci ku. Waktu itu (3 bulan sebelum pergantian tahun) aku tak sengaja mengatakan kepada lia untuk segera mengakhiri hubungannya dengan doni, karna menurut ku doni adalah laki laki yang tidak baik.

Ya... mungkin lah aku tidak berhak mengatakan itu kepadanya. Tapi diluar hal itu, entah kenapa sejak dia tidak datang ketika pertemuan kami, perlahan lahan perasaan ku padanya mulai pudar.
Memang benar kehidupan ku sudah berubah total, tapi perasaan ku sudah mulai kembali seperti dulu lagi seperti saat aku belum mengenalnya.

Setelah tangis nya berhenti, aku pergi meninggalkan nya. Namun ada satu pertanyaan dari nya yang sampai sekarang menggangguku
" Kalo nanti aku di tinggalin doni, kamu mau kan jadi pengganti nya? " tanya nya dengan suara yang sangat pelan

Ingin selalu ku katakan padanya, bahwa aku sudah tak memiliki rasa apa apa padamu
Dan sampai sekarang pun, aku hanya menganggap mu sebagai teman, iya teman. Teman yang datang padaku ketika hati sedang galau saja

Menunggu seseorang yang tak pasti memang menyakitkan. Tetapi akan lebih menyakitkan lagi jika kau menunggu orang yang sama sekali tak pernah mengharapkan keberadaan mu -aoi

Hmm....
Baca next page ya
(aku lagi badmood)

I'm not yours ( Aku bukan milik mu )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang