She is Beautiful

Part 5

Sudah tiga hari calrisa bekerja di kantor barunya dan semuanya berjalan lancar dia mengerjakan pekerjaan nya dengan lancar sejauh ini dia belum berintraksi dengan bos mereka

sesuai jadwal hari ini akan diadakan rapat ulang terkait masalah launching produk baru,sesuai dengan rapat lalu hari ini bagian devisi pemasaran dan manajeman akan memberikan laporan mereka

calrisa yang merupakan kepala bagian pemasaran yang baru ikut andil dalam rapat,calrisa juga harus melakukan persentasi terkait laporan yang di buat untuk tahun ini,hari itu mereka sedang sarapan pagi sebelum memasuki rapat

"miss apa anda sudah mempersiapkan bahan untuk persentasi hari ini"

tanya sera tampak tegang menanti rapat hari ini

"sudah,aku sudah mempersiapkan nya dan mempelajarinya"

"ah syukur lah kami semua sungguh tegang hari ini miss"

ucap lisa tak kalah cemas dan tegang

"benar,aku bahkan tidak bisa tidur nyenyak semalam"

ucap adriano menimpali kecemasan para rekan kerjanya

"berlebihan sekali kau"

tutur fero malas melihat kelakuan para rekan kerjanya

"hey itu benar kau tahu kan seberapa menyeramkan direktur kita itu"

"memang dia sangat menyeramkan ya sampai kalian takut sekali begitu..??"

tanya calrisa masih tidak mengerti mengapa mereka takut sekali dengan pemimpinan perusahaan ini

"miss,CEO kita ini berbeda dari yang lain,dia itu tipikal orang yang sangat perfect miss,dia bahkan tahu jika baju kita tidak rapi atau tidak di setrika,dia itu mencintai kerapian dan kebersihan,di tambah dia itu anti di sentuh orang,dan ya tuhan kecuali wajah tampan nya dan tubuh perfect yang dia miliki,beruntung sekali jika ada wanita yang bisa menyentuhnya,dan kabar nya dia belum pernah mengandeng wanita mana pun,bukan kah luar biasa seorang CEO sekaya dan setampan dia belum pernah memiliki wanita di sampingnya"

"benarkah?? apakah dia tidak tertarik dengan wanita"

"banyak wanita yang ingin dekat dengannya tapi dia tidak pernah mengubris mereka"

"apa kalian punya fotonya"

"jika kita perlihatkan ini tidak akan seru anda harus melihatnya sendiri miss"

tutur lisa panjang lebar

"baiklah"

"miss sepertinya anda harus pergi madame marine dan paul sudah menuju ruang rapat"

"baiklah aku pergi dulu"

"good luck miss,kami akan berdoa yang terbaik untuk anda miss"

tutur sera memberi semangat kepada calrisa

"terima kasih,aku pergi dulu"

Calrisa pun berlalu dari cafetaria dan meninggalkan stafnya yang masih menatap cemas kepadanya,calrisa pun memasuki lift dan langsung menekan lantai 6 tempat rapat berada,ketika pintu lift akan tertutup seseorang menekan tombol agar lift tidak jadi tertutup,calrisa menatap lelaki di depan nya yang menggunakan pakaian jas lengkap dan rapi serta kaca mata hitam yang dia pakai

Di samping nya berdiri lelaki tinggi tegap berpakaian jas hitam lengkap mereka pun memasuki lift,calrisa langsung mundur ke belakang untuk memberi ruang kepada mereka.

Lift pun tertutup kembali dan mengarah ke lantai 6,calrisa menatap punggung dua pria tinggi besar di depan nya,pria yang berkaca mata hitam seperti familiar bagi calrisa tapi dia lupa dimana pernah melihat pria itu