Nasib Wanna One memang selalu menarik perhatian media. Di satu sisi, grup yang dibentuk oleh CJ E&M tersebut sangat sukses dan memiliki banyak sekali penggemar, tapi di sisi lain Wanna One harus bubar pada akhir tahun ini sesuai dengan kontrak yang sudah dibuat sebelumnya.
Wanna One sendiri akan bubar secara resmi pada tanggal 31 Desember 2018, namun sejak beberapa waktu lalu muncul rumor yang mengatakan kalau pihak agensi berusaha untuk memperpanjang kontrak hingga akhir januari tahun depan.
Tak hanya itu, kabarnya agensi juga punya opsi lain yaitu membentuk sebuah sub unit baru berisi member-member yang memang ingin memperpanjang kontrak kerja mereka.
Sayangnya belakangan ini timbul isu kurang sedap bahwa sebenarnya pihak label dan Mnet sedang memaksa Wanna One untuk memperpanjang kontrak. Tapi di pihak lain, beberapa agensi tiap member Wanna One tidak menginginkan hal itu.
Masalahnya apabila ada member yang menolak tawaran Mnet, mereka nantinya akan kesulitan berkarier di industri hiburan karena seolah-olah sudah di-blacklist oleh Mnet.
“Ada rumor bahwa Mnet dan label Wanna One memaksa agensi tiap member untuk memperpanjang kontrak. Beberapa agensi ingin mendebutkan mereka (member Wanna One) secepat yang mereka bisa,” kata sebuah sumber pada Chosun Monthly.
“Tapi, sangat sulit bertahan di industri hiburan bila kau punya hubungan buruk dengan Mnet, yang merupakan bagian dari CJ E&M, jadi sekarang mereka masih melihat-lihat situasinya dulu.”
