[SLOW UPDATE] Bramare^^

3

Klik suara pintu apartemen rin yg tertutup
Rin baru saja tiba diapartemennya dan Alex pamit undur diri karena Alex harus menyelesaikan pekerjaannya,

"Hufft .... " Rin menghempaskan tubuhnya ke sofa di depan tv miliknya.
"Aku akan tidur untuk sekarang.. besok aku akan kembali ke korea ... hmmmm aku sudah merindukan mommy" .. ucap Rin yg beberapa detik kemudian sudah memejamkan matanya.

21:01
Jam menunjukkan pukul 9 malam Rin terbangun dari tidur singkatnya

"Uughh... Rin merenggangkan tubuhnya, lengannya dia tarik keatas tubuhnya.

"Jam berapa ini..?" Ucap Rin bertanya dengan dirinya sendiri.

"Uugh .. baru jam 9 malam... kurasa aku akan pergi keluar sebentar .. setidaknya untuk terakhir kalinya sebelum kembali ke korea"

Rin menuju kamar mandinya.. mencuci muka dan mengganti pakaian yg sedikit lebih santai, Rin mengenakan kemeja hitam pekat dan celana pendeknya yang sangat sexy dia kenakan dengan kulit putih mulusnya itu. (bayangkan saja :v)
Lalu Rin mengenakan mantelnya keluar apartemennya, hujan sudah reda gerimis yg dari tadi rintik sekarang sudah tak menetes sedikitpun, dan udara tidak terlalu dingin.

Rin memasuki mobilnya yg sudah terparkir di depan apartemen, di melajukan mobilnya normal memang dia hanya ingin menikmati suasana malam Tokyo.
Dan akhirnya dia berhenti di sebuah Bar dan Rin masuk kedalamnya.

(Bar yg Rin masuki adalah "GAY BAR" yg cukup banyak terdapat di jepang)

"Klik" suara pintu di dorong dari luar
"Mama.. berikan aku soda"

"Baik tuan".. ucap pria itu lalu memberikan 1 gelas soda kepada Rin

15 menit berlalu, Rin hanya duduk-duduk saja .. sambil memainkan hp nya ..
Disamping Rin berjarak kira-kira 2 kursi darinya, sejak 10 menit lalu duduk seorang pria, dia tampan dan tinggi kulitnya tidak terlalu putih dan terdapat bulu2 rambut halus di tangan kekarnya, dan sedikit brewok tipis di dagunya, pria itu hanya diam dan meminum bir yg dia pesan.

Suara kaki mendekat kearah Rin
"Hay.. manis" sapa laki-laki itu ramah

"Hmmm..." balas Rin singkat

"Apa aku boleh bergabung denganmu..? " tanya pria itu

"Tentu saja .. di sini masih banyak kursi bukan?.." balas Rin

Pria itu duduk di samping kanan Rin .. mereka berbincang-bincang seperti tempat tinggal dan pekerjaan dan juga nama .. nama pria itu adalah Max dia sedang berlibur di jepang.
Lalu pria itu memesan minuman.

"Berikan aku 2 gelas minuman seperti biasanya .." ujar pria itu pada mama pemilik bar itu

"Klik" dua minuman sudah tersaji di depan mereka

"Ini minumlah Rin... aku yg akan mentraktirmu" ujar max dengan senyum

"Tidak perlu max.. aku sudah memesan minumanku" tolak Rin sopan

"Cobalah ini Rin aku membelikannya untukmu anggap saja ini salam kenal dariku.. " bujuk max

"Ayolah coba sedikit saja kau akan menyukainya" ujar Max lagi dan sedikit memaksa Rin

Rin tidak enak hati untuk tidak menerima minuman Max, dengan berat hati Rin meminum vodka itu.

Rin tidak terlalu toleran dengan alkohol, Rin meminum minuman itu sedikit lalu Max memaksa Rin menghabiskannya.

"Uhhh... "suara Rin yg dipaksa Max meneguk habis minuman itu.

Lalu Rin tertunduk lesu dengan pipi yg memerah karena mabuk.
Max tidak menyia-nyia kan itu, kali ini max menarik tubuh bagian atas Rin.. dan sekarang posisi rin berada di lengan kiri Max ..
Max menyentuh pipi putih Rin, lalu bibir Rin yg kenyal itu, Max tertarik dengan Rin dari awal ..karena Rin terlihat menggoda dengan penampilannya malam ini, dia menjadi tatapan yg menggiurkan untuk singa2 yg lapar, untung di Bar ini sedang tidak terlalu ramai jadi hanya Max yg menggoda Rin.. dan akhirnya Max membuat Rin mabuk.