4

26 0 0
                                    

Ketika kau datang di hidupku dengan tiba-tiba

Aku ragu

Haruskah ku temui dirimu?

Atau sebaiknya aku menolak kedatanganmu?

Jujur, aku tidak siap

Hatiku belum ingin membuka pintunya

Otakku pun berkata serupa

Segala kenangan yang tersusun rapi sedang porak poranda

Aku ingin merapikannya

Namun hati dan otakku menolakku

Ku coba berjalan maju

Aku tak ingin mundur

Walau sangat susah

Walau air mata, sesak dan segala kenangan seolah ingin menahanku

Ku serahkan pada Sang Ilahi

Ku ikuti kemana kakiku melangkah

Ku sambut kedatanganmu

Wahai kamu...

Sejujurnya sampai kapanpun kau takkan pernah bisa menggantikan dia

Tapi buatlah aku jatuh cinta karena sosokmu

Jangan tergesa-gesa

Cukup perlahan tapi pasti

Tidak mudah juga membuat tempat di hatiku

Jadi...

Bersabarlah

Genggam tanganku, ajak aku melangkah bersamamu

Buatlah tempatmu sendiri

Tanpa harus menggantikan dia

Ku harap kau mampu

Dan ku harap kau bersedia

Juga bersabarlah

Karena aku mungkin tak seindah hayalanmu

Ku harap Sang Ilahi, juga semesta dan hatiku

Mau untuk mengamininya

RandomWhere stories live. Discover now