26

13 0 0
                                    

Sekali lagi aku seperti terjebak dalam ruang yang perlahan menghimpitku

Hatiku ditutup kabut malam

Mataku tak mampu memandang lebih dalam

Otakku tak mampu menyelam lebih dalam

Ketika dulu ku pilih pergi

Dan kubiarkan luka-luka itu menghuni hatiku berbulan-bulan bahkan tahun

Sehingga langkahku tak bisa pasti

Maka kini aku tak akan mengulanginya lagi

Ku tinggalkan dalam sebuah kotak gelap

Segala masa suram yang memang tak perlu ikut campur lagi dalam langkahku

Ku buka lembar baru

Sebuah taman yang indah, penuh bunga dan pepohonan

Yang ketika layu pun aku dan ia yang baru akan merawatnya hingga segar lagi

Ku langkahkan kakiku dengan pasti

Ku eratkan genggamanku padanya

Ku hadapi dunia dengan senyuman

Bersama ia yang baru akan ku mulai dan ku ukir cerita yang baru

Hingga kami menua bersama

Dan Sang Pencipta yang mampu memisahkan

RandomWhere stories live. Discover now