selalu

11.4K 345 1
                                    

..

Sebuah pertandingan bola basket yg telah selesai di mana pemenangnya saat ini di kerumuni para wanita yg menggilai ketampanan kenzi membuat kenzi hanya mendesah kesal karna mereka mengalangi jalan kenzi yg ingin kembali ke rooftoop tempat peristirahatan kenzi di sekolah itu karna tempatnya yg sepi dan jauh dari teriakan para gadis yg menyebutkan namanya.

Hingga muncul seorang gadis cantik berbadan mungil tingginya hanya sebahu kenzi matanya bulat dan juga rambutnya yg berwarna warni dialah Farsyanna pacar badboy berwajah malaikat seperti kenzi.dia datang dengan ke dua tiket di tangannya.

Farsya berhenti tepat di hadapan kenzi.
"Aku ingin nanti malam kita ke bioskop.aku sudah mendapatkan dua tiket"ucap farsyanna dengan senyuman yg mengembang di wajah cantik nan imutnya.

Kenzi hanya mendesah malas.
"aku capek"balas kenzi cuek.membuat farsya mendengus kesal.Bahkan kini para perempuan di sekeliling kenzi berbisik bisik

"Tapi aku sudah mendapatkan tiketnya.pokoknya aku mau kita pergi malam ini!"paksa farsya dengan wajah cemberutnya.

Kenzi memutar bola matanya bosan menghadapi kekasih keras kepalanya itu.
"Farsya sudah kubilang aku capek.kita pergi lain kali saja"ucap kenzi ketus lalu berlalu meninggalkan farsya dengan mata bulatnya yg berkaca kaca.bahkan semua perepuan di sana mengolok ngolok farsya dari belakang.

Duak'

"aww"ringis farsya saat lengannya di tendang oleh bole basket yg berat itu.membuat tangan mulusnya mengeluarkan sedikit darah karna gesekan bola itu

"Astaga maafkan aku.aku benar²tidak sengaja"ucap seorang lelaki yg berlari menghampiri farsya yg sedang meringis kesakitan.

"Ssst..tidak apa"balas farsya menahan sakit di lengannya bahkan kini matanya akan menjatuhkan air mata jika saja dia tak bisa menahannya

"Biar ku obati"ucap lelaki itu mencoba menyentuh luka farsaya

"Jangan coba²menyentuhnya sedikitpun!"ucap kenzi yg tiba²Muncul kembali saat tadi dia telah melangkah pergi.aura menyeramkan jelas terpancar di wajah tampan lelaki itu karna menahan amarahnya.

"Tapi aku hanya ingin mengobatinya kenzi"ucap lelaki itu menjelaskan.

Kenzi menhampiri lelaki itu dengan mata yg menatap tajam sosok lelaki yg melukai tangan farsya walau itu hanya ketidaksengajaan saja.

"Kau melakukan kesalahan besar dengan melukainya!"ucap kenzi mencengkram erat kerah baju lelaki itu.

Tiba²farsya mengampiri kenzi dan menarik pelan ujung baju kenzi hingga kenzi menoleh padanya.
"Dia tidak salah.dia tidak sengaja melakukannya"ucap farsya dengan suara pelan karna takut terkena amarah kenzi saat ini.

"Kau!"geram kenzi.

"Ikut aku!"lanjut kenzi.

Dia menarik kasar tangan farsya hingga farsya mengeluh sakit karnanya tapi kenzi tidak memperdulikannya.

Kenzi marah karna kelalaiannya farsya nya terluka dan tadi seorang lelaki hampire menyentuh farsya nya dan hal itu lah yg paling membuatnya marah karna tak ada yg boleh menyentuh farsya nya selain dirinya bahkan jika melirik saja kenzi bersumpah akan mencongkel kedua bola matanya

Dan tadi jika saja farsya tidak melerainya maka tangan lelaki itu pasti sudah di patahkan oleh kenzi karna beraninya membuat farsya terluka.

Duak'

badan farsya di hempaskan ke dinding koridor yg sepei saat itu.
"Ingat apa yg ku katakan?"ucap kenzi dengan suara yg menyeramkan.

"Ingat"jawab farsya mengangguk patuh.

"Katakan"

"jangan berdekatan dengan lelaki manapun,sebisa mungkin jauhi mereka apalagi mereka sampai menyentuhku."jawab farsya mengatakan peraturan yg pernah di katakan kenzi padanya.

"Tapi dia hanya ingin mengobatiku"lanjut farsya.

"Apa aku menyuruhmu membelanya!"

farsya menggeleng patuh.
"Tidak"cicit farsya takut.

"Kau membuatku marah farsya"ucap kenzi dengan suara halus di telinga farsys.suara yang mampu membuat seluruh tubuh farsya merinding seketika.karna farsya tau itu artinya tidak baik untuk dirinya sendiri.

Farsya tak mampu lagi menahan air matanya hingga kini air matanys jatuh membasahi pipinya.
"Hiks..maaf ken,"ucap farsya menggenggam tangannya kuat dan menunduk.

Bisa di rasakan jika kenzi mengecup leher putih farsya membuat farsya menggigit pelan bibirnya menyalurkan rasa aneh saat bagian tubuhnya di sentuh kenzi.
"Kali ini kumaafkan.tapi tidak untuk berikutnya"ucap kenzi kembali datar.

Farsya hanya bisa mengangguk pelan.

Tangan kenzi menyentuh pipi farsya lalu menghapus air matanya."Kau selalu saja menangis."ucap kenzi menghapus air mata farsya.

Farsya masih saja menangis mengeluarkan air mata yg lebih banyak lagi.

"Berhentilah menangis.maaf membuat mu takut sayang"ucap kenzi lalu mencium pipi farsya.

"Kau ingin menonton bukan?baiklah nanti malam kita akan pergi nonton"bujuk kenzi berusaha membuat tangisan farsya berhenti.

Farsya mendongak melihat kenzi yg tinggi lalu menghapus air matanya sendiri lalu tersenyum lebar."benarkah?"tanya farsya semangat.

"aku tak akan mengulangnya lagi"balas kenzi

"Tapi.."

"apa?"

"aku tidak tau kemana tiket tadi mungkin terjatuh saat kau membawaku kemari"ucap farsya kembali sedih karna kesempatannya berduaan dengan kenzi akan gagal.

Kenzi mendengus sebal.
"Kau selalu saja ceroboh"ucap kenzi

"Tapi tidak apa.kita tetap bisa menonton tanpa tiket itu bahkan aku bisa membeli seluruh bioskop di kota ini jika kau mau.jadi tidak perlu takut"ucap kenzi menenangkan farsya.dan tentu saja ucapan kenzi bukanlah main main dia adalah pewaris tunggal di COMPENY GRUP sebuah perusahaan terbesar ke dua di dunia jadi tidak ada yg tidak mungkin baginya.ya kenzi memang beruntung.belum lagi karna ketampanannya yg membuat para gadis histeris seakan tuhan mengatakan"sempurna"saat menciptakannya.

Sedangkan farsya gadis cantik yg sangat mirip dengan boneka barby itu sangat lah cocok jika di sandingkan dengan kenzi.ayahnya memiliki perusahaan terbesar di negara itu dan sudah memiliki banyak cabang di mana mana karna itu lah mereka terlihat begitu cocok bahkan karna itu lah bulan lalu mereka memenangkan penobatan raja dan ratu karna memang mereka terlihat sangat cocok dan serasi.

Kembali ke topic

Farsya memekik senang lalu memeluk erat kenzi.
"Terima kasih.aku menyayangimu"ucap farsya senang

"Aku lebih menyayangimu"balas kenzi membalas pelukan farsya.

"Baiklah gadis permen aku akan mengobati lukamu dulu"ucap kenzi melepaskan pelukannya dan melihat luka di tangan farsya

Farsya hanya mendengus kesal karna kenzi kembali mengejeknya dengan sebutan permen dan alasannya karna rambut farsya yg bergelombang dan berwarna warni.
"Berhenti menyebutku permen"ketus farsya.

"Tidak mau"balas kenz

"permen"lanjut kenzi mengejek farsya dengan menjulurkan lidahnya

"Kenziii"

Teriak farsya kesal.hingga akhirnya farsya hanya menggerutu dan mengumpat kenzi di dalam hatinya

My Posesif BoyfriendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang