[discontinued] kost kost -an [ SVT, W1, NCT] Rich Om Suho

[11] Quality Time with Ong Seongwoo

VOTMENT MANTEMAN
★★★
•
•
•

Pagi itu Yuna bangun dengan perasaan yg lebih baik setelah dia tadinya kesel sampe marahin anak org.

Yuna memutuskan untuk nonton tv dulu sebelum akhirnya mandi.

Baju hari ini kuning dan rip jeans.

Yuna ga lngsng kebawah. Dia main hp dulu di kamar sampe akhirnya ada ketokan di luar.

Yuna membuka pintu dan melihat Ong udh didepan.

"Udh mau jalan belom?" tanya Ong.

"Mau dehh"

Yuna keluar dari kamarnya lalu bersama Ong berjalan ke lantai bawah.

Mereka menyapa anak kost.

Pada lagi macem-macem lah.

Jaemin lagi nonton drakor sama Jeno.
Haechan lagi kentut
Tae lagi merapihkan koran bareng Wonu
Shua, Linlin, Gyu lagi makan.
Jisung lagi marahin si Icung
Mark lagi ngobrol sama Johnny, Vernon

Cem macemlah

Ong dan Yuna pergi naik motor entah kemana. Di atas motor itu ada sebuah tas entah apa isinya.

"Kita mau kemana?" tanya Yuna

"Surperais (surprise) dongg!"

Sampai akhirnya Ong berhenti di sebuah rumah panti. Anak-anak disana sedang main di halaman luar yg penuh dengan bunga.

"Yuk" Ong mengajak Yuna untuk masuk

Yuna mah ga keberatan karena Yuna sendiri suka bermain dengan anak kecil.

Disana ada seorang ibu tua yg kira-kira umurnya 50 an, sedang menunggui anak-anak itu main.

"Yoooo nak Seongwoo! Halo pakabar? Sehat nak?" Si ibu tua itu menyapa. Si ibu ternyata suek juga ya walopun udh 50 an.

"Halo bu!!! Saya mah damang atuh, tak pernah atit. Kecuali hati saya. Oya buuu, saya bawa temen saya lohh!" kata Ong.

Refleks Yuna memperkenalkan diri.

Setelah itu pembicaraan dilanjutkan di dalam rumah tsb.

"Jadi hari ini Ong datang untuk memberi kejutan pada anak-anak panti. Hari ini perayaan ulang taun panti ini kan?" -Ong

"Waduuu makasih loh nak! Sini-sini mending kita mulai sekarang aja acara nya biar kamu juga bisa cepet pulang" kata si ibu.

"Yha ibu mahhhh... masa saya diusir?"

"Hahahaha nanti saya hadiahi piring cantik dee"

Yuna hanya bisa ikut tertawa. Lalu ikut membantu si ibu menyiapkan acara.

Ong sudah menyapa anak panti dan menyuruh mereka masuk.

Ketika acara di mulai, Ong jeluar dengan make up badut.

Anak-anak panti pun ketawa melihat dia dan berkomentar.

"Ahahahaha badutnya jelek kayak kamu An"

"Enak aja kamu! Jelekan badutnya tau!"

"Ihhh badutnya kok ngumpet?" Kata seorang anak perempuan.

Ternyata si Ong lagi ngumpet. Yuna menghampiri Ong.

"Lu ngapain dah?" Yuna bertanya.

"Lagi nyari kutu!" Kata Ong sambil ngambek.

"Yeela luuu, jangan ngambek dong."

Ong pun berhenti berpura-pura ngambek dan melanjutkan acaranya.

Ong membagikan permen di acara itu. Banyak banget permen yg dia bawa di salam tas yg tadj ada diatas motor.

Anak di panti senang sekali pastinya.

Tapi ada satu anak yg terlihat sedih. Omg melihat itu dan menghampiri si anak itu.

"Kamu napa Nael?" tanya Ong.

".... permen aku jatoh" kata anak yg bernama Nael

"Aaaaaa sini sini kak Ong kasih permen lagi yaa.... jangan sedih lagi Nael. Nanti kalo kamu sedih kak Ong ikut sedih loh, kamu ga sedih liat kak ong sedih?" kata Ong ngomongnya muter-muter bikin puyeng.

Si anak tersenyum dan memeluk Ong.

Yuna yg melihatnya tersenyum.
Saat itu Yuna sedang memegang coklat yg ia bawa dari rumah, lalu ada seorang anak perempuan kecil yg menangis. Yuna menghampiri anak itu dan memberi coklat Yuna kepada anak itu.

"Halooo, nama kamu siapa anak manis? Kenapa kamu nangis? Nanti kalo nangis air mata nya jatuh terus air matanya kesakitan gimana?" Kata Yuna.

Si anak pun berhenti menangis.

"Nama aku Yena. Aku sedih kakak cantik. Huhuhu" kata Yena.

"Kenapa? Sini cerita sama kakak"

"Kapan aku bisa bertemu orang tua aku? Aku bahkan tidak tahu siapa orang tua ku itu"

"Yenaaa.... jangan kamu bersedih. Suatu saat pasti kanu akan bertemu dengan orang tua kamu. Kakak yakin sekali. Pasti ada alasan mengapa merek menitipkan kamu disini dan alasan itu pasti baik adanya."

Yena terharu dan memeluk Yuna serta berterima kasih. Yena dan Yuna menjadi dekat dan Yuna berbagi pengalaman senang maupun sedih nya.

Akhirnya acara pun akan berakhir.

Ong muncul membawa gitar.

"Jadi hari ini kak Ong mau main gitar nih, siapa yg mau jadi penyanyi didepan?" tanya Ong.

"Aku mauuuu!" teriak Nael. Tapi tiba-tiba si Nael ikut narik tangan Yuna dan Yena.

Ong sedang mencari chord untuk memainkan gitarnya. Di kesempatan itu Yuna memutuskan untuk memfoto Ong.

Ong pun sadar dan menegok

Yuna dan si anak pun bernyanyi. Sampai akhirnya lagu itu pun selesai dan jam makan siang telah datang.

Ong dan Yuna berpamit pada anak panti dan tentu si ibu swag.