Matahari menampakkan sinar menembus lorong jendela kamarku, sedari tadi aku belum juga beranjak dari tempat tidurku sehabis shalat subuh dan mengaji ,memang aku tak tidur selepas shalat hanya saja aku merebahkan badan diatas kasur ku.
Pagi ini aku merasa ada sesuatu yg menyangkut di perasaanku,ya aku merasa feeling ku ada yang salah hari ini ,tapi ntah lah mungkin itu hanya perasaanku aja.
"Aisyah!! Sini sayang kita makan dulu yuk "
Terdengar jeritan kecil mama menyuruh aku untuk turun dan makan bersama pagi ini .
"Iyah ma..Sebentar lagi ya"
Sayup sayup aku mendengar mama berkata iya. Sungguh aku malas untuk beranjak dari istana ku ini.
Ke mager-an ini benar benar membuatku seperti siput yang sulit untuk bergerak, bergegas aku mengambil jilbab instanku dan langsung menuruni tangga."Hi mama,papa,dan Kaka ku sayang ka radit" sapa ku.
"Dihhhh jorok banget sih kamu de ,mandi dulu sana!". dengan raut wajahnya yg sok jijik
"Ih,ka radit jahat ih"
"Iya syah,apa yang dibilang kaka mu itu bener ,mandi dulu sana! Masa anak papa dekil gitu abis bangun tidur langsung makan" sahut papa.
"Tadi Aisyah disuruh mama turun terus makan nah sekarang syah udah turun malah di usir hm" kesal ku sambil memutarkan bola mata.
"Iya mama pikir kamu kan udah mandi Syah,tau gini mama gausah manggil kamu makan, langsung aja mama ceburin kamu tuh ke empang wak Karso" canda mama.
kami pun semua tertawa dengan gelak candaan mama.
Ya! Ini lah keluarga kecil ku yang bahagia dengan segala nya yang berkecukupan.Aku berdoa agar Allah selalu melindungi dan memberkahi keluarga kami,Aamiin.
Salam manis penulis
Medan,AdeliaWassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakatuh

KAMU SEDANG MEMBACA
Doa Yang Tersirat
Sachbücher"Ketetapan Allah pasti datang,maka janganlah kamu meminta agar dipercepat (datang)nya. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan" (QS.An-Nahl:1)