part 3 | hukuman?

59 7 5
                                        

Drtt..Drtt..Drtt
Handphone Daisy berbunyi pertanda ada seseorang yang mengirim pesan kepadanya.

Digra Ananthara : P

Digra Ananthara : P

Digra Ananthara : udah tidur?

Daisy yang merasa risih langsung membalasnya.

Daisy Olivia : bacot, diem bisa gak?

Digra Ananthara : kan gue nanya, udah tidur belum?

Daisy Olivia : eh bangsat, kalau gue tidur gak mungkin gue bales chat lo bego!

Digra Ananthara : buset, maaf dah, galak amat mba nya

Daisy Olivia : bacot

Digra Ananthara : santai dong sayang

Daisy Olivia : mau mati lo?

Daisy mulai risih bercampur kesal dengan apa yang dibicarakan Digra.

Digra Ananthara : kalau aku mati ntar yang jadi ayah dari anak kamu siapa? Masa kodok sih kan gak lucu sayang

Dasiy Olivia : mati aja lo bangsat, mending gue kawin sama kodok dah daripada lo!

Digra Ananthara : ih kok kamu galak banget

Daisy Olivia : udah diem anjir, gue mau tidur, jangan ganggu gue!

Digra Ananthara : ouh gitu yah, oke Good Night sayang, calon istri dan ibu dari anak-anakku, muach 😘

'Gue bisa gila kalau tiap hari gini mulu, ya tuhan tolong hambamu ini, jauhkanlah manusia terkutuk ini dari hamba ya tuhan' batin Daisy.

Dengan kondisi mata yang tinggal beberapa watt, Daisy langsung menutup matanya dan secara perlahan dia terlelap dalam mimpinya.

•~•~••~~••~•~•

07.00 WIB
Kring...Kring...Kring...

Bunyi alarm tersebut, membangunkan Digra yang sedari tadi tertidur dengan lelap.

"WHAT THE ?! GUE TELAT YA AMPUN" ucap Digra seraya berlari turbo ke kamar mandi. Hanya butuh beberapa menit, Digra sudah keluar dari kamar mandi dengan handuk yang dililit di pinggangnya.

Digra bergegas membuka lemari pakaiannya, "seragam gue mana, ck, pake ilang segala lagi gue udah telat juga" omel Digra yang jelas-jelas itu adalah kesalahan dia sendiri.

"MAH, SERAGAM DIGRA MANA, ILANG NIH" teriak Digra yang berhasil membuat mamanya kaget di dapur.

'buset tuh bocah, pagi-pagi udah teriak aja astaga, untung dah anak gue, Kalau bukan udah gue tendang sampai ke Antartika plosok' batin Tari.

"GAK TAU, CARI AJA SENDIRI, KAMU YANG PAKAI SERAGAMNYA BUKAN MAMA, MASA TANYA MAMA SEHARUSNYA TANYA DIRI KAMU SENDIRI, GIMANA SIH" teriak Tari tak kalah kencangnya, Tari adalah Mama dari bocah gesrek yang hilang akal itu, Digra.

'Oiya, kan gue yang pakai, seharusnya gue tau dong dimana, kenapa harus tanya mama ya' batin Digra bingung.

"Tapi ini kan gak ada di lemari, terus gue lempar kemana kemaren, ck otak ayo otak inget- inget dong, bisa abis nih nyawa gue sama pak Guntur" ucap Digra kepada dirinya sendiri.

Digra membongkar isi lemari, laci, tempat tidur, kolong tempat tidur, dan akhirnya ketemu di tumpukan baju kotor.

"Nah, kan ketemu juga, wadaw kok kunyel kusam gini, ah bodo, yang penting gue pakai baju" ucap Digra dan langsung memakai seragam kusam itu, setelah selesai dia langsung turun kebawah dan tak lupa mengambil kunci motor Ninja hitam kerennya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 10, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DIGRATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang