[OFF] Punish Manis 2🔞 - OngNiel [On Hold]

Punishment🔞

Hari ini Seongwoo sangat senang karena dia bisa mengelabuhi teamnya dan team lawan saat di Master Key dengan mengatakan bahwa dirinya adalah seorang malaikat,namun padahal dirinya adalah seorang iblis. Seperti suasana di mobil saat ini ketika dia selesai syuting Master Key bersama Kang Daniel - kekasihnya.

"Ah...puas gue hari ini.kkk ternyata akting gue bagus banget.Hmm enaknya ini kunci mau diapain ya?" Gumam Seongwoo sambil menghitung kunci-kunci emas nya.

Berbeda dengan Daniel yang berada disamping Seongwoo hanya diam melihat keluar jendela sambil mendengarkan lagu menggunakan headsetnya. Seongwoo melirik ke Daniel.

"Niel? kok diem aja? kamu nggak papa?"

"Nggak papa" jawab Daniel dingin sambil masih fokus keluar jendela.

Seongwoo yang tidak tahu ada apa dengan Daniel akhirnya hanya mengendikkan bahu sambil kembali ke kegiatannya itu.

---

Sampai di dorm,mereka masuk dengan Seongwoo yang berada didepan sementara Daniel dibelakangnya yang masih tetap diam. Ketika berada didalam mereka disambut oleh para member Wanna One lainnya.

"Kalian baru pulang? pasti sangat lelah,segera bersihkan tubuh kalian masing-masing agar kembali segar" Kata Jisung si emak leader.

"Iya eomma ku yang cerewet" Kata Seongwoo sambil berjalan kedalam kamar miliknya dan Daniel. Meninggalkan Jisung yang terus berteriak-teriak kepada Seongwoo.

Ketika sampai di kamar,Daniel langsung membanting pintu dan segera menguncinya. Seongwoo yang kaget akhirnya menoleh namun belum sempat ia menyelesaikan pertanyaannya,Daniel sudah memotong perkataannya

"Cepat ke kasur dan menungginglah" Kata Daniel sambil menatap manik Seongwo lekat.

"Kalau aku tidak melakukkannya,apa yang akan kamu lakukan?" Tantang Seongwoo kepada kekasihnya.

Daniel yang merasa ditantang langsung mendekati Seongwoo dan dengan kurang ajarnya ia meletakkan telapak tangan kirinya ke pantat seongwoo. Menelusupkan jari-jarinya diantara pantat Seongwoo dan mengelus lubang Seongwoo kasar.

"Nghhh..."

Satu desahan lolos dari mulut Seongwoo membuat Daniel langsung menyambar mulut Seongwoo dan melumatnya kasar. Ketika Daniel hendak memasukkan lidahnya kedalam mulut Seongwoo,Seongwoo masih tetap menutup mulutnya rapat meskipun Daniel sudah menggigit bibir tersebut berkali-kali hingga sedikit mengeluarkan darah.

Namun Daniel tidak tinggal diam,ia kembali mengelus hole Seongwoo kasar. Dan ketika Seongwoo kembali mendesah, Daniel dengan sigap segera memasukkan lidahnya kedalam mulut hangat Seongwoo. Menjelajahi deretan gigi Seongwoo dan terus mengobrak-abrik mulut Seongwoo. Tangan kanan Daniel dengan sigap langsung melingkar dipinggang Seongwoo ketika kekasihnya tersebut mulai kehilangan keseimbangannya.

Saat dirasa pasokan oksigen didalam paru-paru Seongwoo menipis, Daniel menyudahi ciuman panasnya dan terlihat untaian benang saliva diantara keduanya.

Daniel segera menggendong Seongwoo ke ranjang dengan posisi koala hug. Sementara Seongwoo langsung melingkarkan kedua tangannya ke leher Daniel dan kedua kakinya pada pinggang Daniel dengan tatapan sayu akibat ciuman panas keduanya.

Daniel segera meletakkan Seongwoo ke ranjang. Dan duduk dipinggir ranjang.

"Kau tau apa salahmu hari ini kan Sayang?" Tanya Daniel sambil mengelus kejantanan Seongwoo dari luar celana.

Seongwoo merinding ketika mendengar suara berat dan perlakuan dari kekasihnya tersebut.

"Eungg...Dadd..Daddy...hh.. forgive..meh..plishh.." Ucap Seongwoo dengan nafas tersengal-sengal karena perlakuan Daniel pada kejantanannya.