Surat Ketujuh

366 19 6
                                    

Liat deh. Di foto itu, kok lo cantiknya kebangetan sih?!

Ampe meleleh gue ngeliatin itu foto;)

Bikin tambah sayang, HEHE.

Maya membaca surat pendek tersebut langsung terkekeh. Anehnya jantungnya seakan bereaksi dengan kata demi kata yang tertulis dalam surat. Seperti zat kimia yang bereaksi saat bertemu air.

Tangannya meraih lembaran polaroid yang ternyata ialah gambar dirinya.

"Anjirlah! Dia dapet darimana, nih? Perasaan gue gak pernah punya ini foto," Gumam Maya merasa heran dengan apa yang ia lihat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Anjirlah! Dia dapet darimana, nih? Perasaan gue gak pernah punya ini foto," Gumam Maya merasa heran dengan apa yang ia lihat.

Lalu, tangannya meraih satu lembar foto tersisa di dalam amplop putih dengan hiasan berbentuk hati.

Lalu, tangannya meraih satu lembar foto tersisa di dalam amplop putih dengan hiasan berbentuk hati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wah! Ini sih kayaknya dia paparazzi! Gue kan ke Cat Caffe terakhir tahun lalu. Gila sih, ini," Lagi-lagi ia bergumam sendiri.

Karena teman sebangkunya itu untuk saat ini sedang sibuk. Sibuk mengerjakan tugas pastinya. Namanya juga murid teladan.

=•Surat Di Laci Meja•=


Surat Di Laci MejaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang