empat

13.3K 1K 46
                                    

Taehyung duduk bersila diantara mereka teman temannya yang sudah lama dia jauhi semenjak Taehyung kenal dengan Jungkook.


Mereka bercengkrama sambil menuangkan minuman beralkohol di gelas.


Sudah lama Taehyung tidak meneggak minuman itu. Jungkook melarangnya dan benar benar melarang nya.


Jungkook tak segan menarik Taehyung menjauh ketika melihat Taehyung bergerombol seperti itu.


Tapi sekarang, masihkah Jungkook akan melarang Taehyung saat dia tenggak minuman itu.


Taehyung berpikir, untuk apa dia pertanyakan hal itu, karna Taehyung tau Jungkook pasti sudah tidak perduli lagi padanya.


Jungkook sudah punya penggantinya, dan hanya Taehyung disana yang masih terus mencintainya walaupun cincin pernikahan telah melingkar di jarinya.


Taehyung menenggak lagi minuman itu, satu gelas dua gelas masih belum berpengaruh padanya bahkan sampai botol itu kosong.


Taehyung menghela napas, menatap ke arah Hoseok yang duduk didepannya sambil merokok.


"Bang, barang yang tadi kamu bilang masih ada kan?" Tanyanya pada Hoseok yang tampak masih sibuk memainkan ponselnya.

"Ada di rumah." Jawabnya sambil menatap Taehyung.


Taehyung menggosok bawah hidungnya sekali, setelah minum beberapa gelas kepalanya mulai sedikit pusing.


Tapi ada perasaan tenang dan lepas entah bagaimana bisa muncul.


"Bawa ke sini satu paket." Pintanya yang ditanggapi Hoseok dengan urat wajah ragu.

"Bakal ku bayar, ini ambil ..." Imbuhnya sambil mengeluarkan dompetnya dan meletakkan nya ke depannya.

"Bukan begitu bos." Hoseok mengambil dompet Taehyung dan mengembalikannya ke tangan Taehyung. "Mau kamu utang juga gak apa. Tapi jangan sekaranglah."

"Memang kenapa kalau sekarang?"


Hoseok terdiam, dia tidak menjawab dan malah memanggil Yugyeom yang sedang duduk di jok motor nya.


Bocah 18 tahun itu sekelas saat sekolah dengan adik lelaki Taehyung.


Tapi dia berhenti sebelum sempat naik kelas tiga.


"Apa bang?"

Hoseok merogoh uang dari dalam sakunya. "Beliin minuman lagi, di tempat biasa lu ya .."

"Siap ..." Jawabnya segera menaiki motornya dan pergi.


Taehyung menghela napas lagi, bersandar kebelakang sambil memijit kepalanya.


Hoseok Sepertinya tidak akan memberikannya barang itu karna perkataan Mingyu di warung tadi.


Dia mungkin berpikir kalau Taehyung akan terjerumus dan tidak bisa mengendalikan diri.


Taehyung memejamkan mata dan wajah Jungkook semakin terbayang di benaknya.


Dada Taehyung terasa sesak, ingin rasanya dia berteriak memaki semua orang.


Menyalahkan takdir, menyalahkan orang tua yang sudah menjodohkannya, menyalahkan dirinya sendiri karna terlalu mencintai Jungkook.


Taehyung menutup wajahnya dengan kedua tangannya. Dia sudah tidak tahan, air matanya mengalir.


MENDUA [VKOOK] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang