"menyebalkan sekali ketika menjadi yang pertama untuk jatuh cinta."
---------------------------------------------
note : sdp -> sudut pandang
<sdp. kamu>
"Kamu terus melamun akhir-akhir ini. Apa yang menarik diluar jendela?"
Kamu melihat kebelakang bahumu. Hyuna, berjalan menuju kamarmu.
"Hanya. Aku tidak mendapat bahan cuci mata, dan laki-laki yang baru pindah punya kulit yang bagus."
Kamu memindahkan perhatian kembali ke jendela, dimana laki-laki berkulit putih sedang istirahat di balkonnya, menulis dengan marah di secarik kertas.
"Aku penasaran apa yang ia tulis." kamu menyipitkan mata, tapi yang bisa kamu lihat hanya coretan pada kertas.
"Kupikir dia membuat musik." Hyuna menyender ke jendela, menunjuk ke peralatan yang mirip seperti yang dimiliki seorang komposer atau penulis lagu.
Sementara, laki-laki pucat itu terlalu fokus dan bersemangat pada kerjaannya sehingga ia tidak berpindah dari tempat duduknya, ataupun sadar bahwa kalian berdua sedang mengintip.
Kemarin, lampu dirumahnya menyala sepanjang malam. Orang yang lebih senang bekerja saat malam, mungkin?
______________________________________________
<s.d.p. penulis>
"Hyung, kami disini!" Jungkook mengetuk pintu, yang dijawab oleh Yoongi berwajah ngantuk,
"Turn up, ayo ke pesta?" kata Taehyung sambil sedikit menari.
"Kami kangen kamu!" kata Jimin sambil menunjukkan eye-smilenya.
"Apakah sewa disini mahal? Jangan lupa makan." Jin mengingatkan sambil ia mengamati rumah Yoongi.
"Apakah kasurmu ukuran king-sized (besar lah pokoknya:((()?" Namjoon membenarkan tali sandalnya yang rusak.
"Benar-benar tempat yang bagus!" Jhope berseri-seri.
"Yah, aku memanggilmu kesini karena aku terlalu malas berberes-beres sendirian, jangan menambah kekacauan." Yoongi melihat malas kearah maknae line yang menumpahkan air ke seluruh lantai dapur.
"Hyung, apakah noona itu tetanggamu?" Jungkook menunjuk polos ke arah jendela.
"Asik," Namjoon menyeringai ketika matanya mengikuti dimana Jungkook menunjuk.
"Kamu sangat beruntung bisa tinggal disebelah perempuan-perempuan imut." Jimin membalik rambutnya kebelakang seperti biasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
anak daegu. | min yoongi
Fanfiction"jika aku bisa menggunakan air mataku untuk membuatmu tersenyum... maka itu lebih berharga" ... apa yang terjadi jika anak yang berbakat dalam musik menempati rumah kosong disebelahmu? sebuah pertemuan dengan orang baru mungkin bukan situasi ideal y...