사 : Melodi

5 0 0
                                    

"bahkan ketika kamu tak sering melakukannya, aku tetap berpikir bahwa senyuman paling cocok padamu"

____________________________________

<s.d.p kamu>

Kamu terbangun, matamu terasa berat dan rasa sakit yang menggemuruh di kepalamu. Apa yang terjadi tadi malam...

Tunggu.

Kamu merasakan kulit disebelahmu. Ketika kamu membalikkan kepalamu, wajahmu hanya beberapa inci dari wajah Yoongi.

Kamu terbelalak akibat syok, dan kamu melompat sedikit. Wajah Yoongi mengerut dalam tidurnya, menggumamkan omong kosong.

"pd nimmmmm....." katanya.

"tarian macam apa ini?" lanjutnya berbicara dalam tidur, membungkus tangannya lebih erat di sekeliling pinggangmu.

Anjir, gimana caranya kamu keluar dari situasi ini.

Bibirmu sangat dekat hingga jika kamu bergerak sedikit, mereka akan bertemu. Kamu hanya bisa menatap wajah tidurnya dengan kaku.

Tiba-tiba, mata Yoongi terbuka, dan mata kalian bertemu, diam di tempatnya.

Yoongi melepaskanmu, dan kamu langsung bergerak ke arah lain kasur.

Ketika kamu menengok sebentar kearahnya, ia sedang melihat ke arah lain, telinganya merah.

Yoongi menggaruk belakang kepalanya, gelisah sambil memikirkan apa yang akan ia katakan,

Lalu ia berdiri tiba-tiba, berjalan kearah keluar. Kamu menatapnya dengan mata yang lebar.

"Gadis bodoh, apakah kamu akan mengikutiku atau tidak?" katanya di pintu, menengok kearahmu.

Kamu cepat-cepat melompat dari kasur, mengikutinya dibelakang.

Ia membawamu ke dapur, dan kamu duduk disebelah meja. Yoongi membuka kulkas, dan mengeluarkan makanan instan.

"Aku terlalu malas untuk memasak, jadi ini." ia memberikan salah satu makanannya untukmu.

"Aku bisa masak, jika kamu mau" kamu mengangkat alismu.

"Lalu kenapa nggak dari tadi, orang bebal" ia duduk setelah menyalakan mesin kopi.

"Aku bukan orang bebal, aku Shin Aeri. Dimana bawangnya?"

"Aish... Namjoon merusaknya kemarin" ia menggosok bagian belakang kepalanya dengan wajah kesal.

Kamu menendangnya pelan, dan ia melotot.

"Bantu sedikit, boleh?" katamu sambil memberikan setangkai seledri.

"Kenapa aku mau penebeng yang mabuk saat malam dan tidur di kasur orang lain?" ia berdiri, berjalan kearah meja dapur.

"karena aku lapar dan butuh makanan" kamu menyalakan api di kompor.

Ketika kamu memotong sayuran, kamu bersenandung lagu kecil yang kamu buat di tempat.

Tiba-tiba, Yoongi mengenggam lenganmu, yang membuatmu terkejut.

"A-apa?" tanyamu bingung.

"Lagu apa itu?" ia menatapmu langsung ke matamu.

"Uh. Aku membuat itu." kamu memiringkan kepalamu.

"Apakah kamu masih mengingatnya?" kamu menjawab dengan mengangguk.

Yoongi mengambil pisau dari tanganmu dan menarikmu pergi dari dapur.

"Ap-

Ia membuka pintu ke ruangan penuh dengan peralatan musik berbeda. Kamu bahkan menemukan beberapa aksesoris Kumamon. Manisnya.

"Ini studio rekamanku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini studio rekamanku." ia berjalan, memencet salah satu tombol.

"Bisa kau menyanyi lagu tadi? Aku carikan melodinya"

Kamu mematuhinya, menyenandungkan lagu yang tersisa di memorimu.

Ia lalu memencet tombol lagi, dan lampu merah berhenti berkedip.

Puas, ia menatap kearah matamu, menepuk kepalamu.

"Terima kasih bebal" gummy smile muncul di wajahnya, dan kamu bisa merasakan hatimu berdegup sedikit.

____________________________________

"biarkan aku membukanya, kamu bisa merusak kenop pintunya" Jin mendorong tangan Namjoon.

"Aku mencium kopi," Taehyung mendengus.

"Baby baby geudaeneun, caramel macchiato~" nyanyi Jungkook.

"Tunggu. Kamu dengar sesuatu?" Jhope menghentikan langkahnya.

"Tanganmu, ah tunggu-" suaranya sedikit redam.

"Tutup telingamu, Jungkook-ah" suruh Jin.



Namjoon membuka pintu.





Para member melihat Yoongi diatasmu di lantai, salah satu tanganmu menggenggam tangannya.

"Uh" kamu menatap mereka.











"Aku bisa jelaskan?..."







_____________________________________-

ok next chapter gais, makin seru ni WKAOWKAOWK

anak daegu.  |  min yoongiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang