part 4 : Menyelesaikan masalah

529 28 22
                                    

Holla!,,, partnya di lanjutin nih semoga suka, maaf kalo ada yang typo, kalo ada komen aja oke!.

HAPPY READING

Sepertinya aku harus fokus lagi untuk UNBK yang tinggal beberapa hari lagi, tapi aku masih kepikiran tentang Adrian. 'Apakah dia bener Adrian yang ku kenal dulu? yasudah lahh.'
Itulah pemikiran ku sekarang saat di depan rumah, yang terganggu oleh suara ibuku.

"Gina ayo, ngelamun aja kenapasih?"
Suara ibuku memecahkan lamunanku yang entah apa yang aku lamunkan.

"Iya bu, maaf"
Sahut ku sabil berjalan ke arah mobil, akan berangkat ke sekolah.

Setelah sampainya di sekolah seperti biasanya aku langsung ke kelas, untung aja gak telat. Aku duduk di samping Elsya teman sebangku ku.

UNBK hari ini pun di mulai, setelah ada ibu Lina yang masuk pas saat aku baru saja duduk dikursi.

"Baiklah anak anak, kita mulai un hari ini, sudah siap ya, waktunya 90 menit di mulai dari sekarang untuk menyelesaikan soal.
Kata bu Lina berjalan sambil mengelilingi sudut kelas tersebut, bu Lina dikenal dengan orang yang tanpa basa basi jadi to the point.

☆☆☆

Setelah beberapa waktu
🔔 bunyi bel pun tiba yang berarti anak anak akan menyelesaikan soal UNBKnya dan berhamburan ke kantin atau ke luar kelas atau pun langsung pulang.

"Oke kalian stop untuk menyentuh komputer, yang sudah selesai silahkan kalia bisa meninggalkan ruangan ini."
Kata bu Lina sambil melirik ke arah murid muridnya.

Aku dan Elsya memilih ke kantin untuk mengisi perut dan berbincang bincang sebelum pulang, ketika menuju perjalanan kantin aku terkejut dengan keberadaan Nazwa di depan kita.

"Whattt itu Nazwa."
Kataku sambil menujuk dia
Lalu aku memeluk nya.

"Nazwa lho udah sembuh?, kanapa lho sekolah istirahat dulu aja Naz"
Seneng campur khawatir melihatnya.

"Yaelah Gin gua udah sembuh kok, lagiankan sekarang UNBK, kalo gua istirahat mulu tar gak akan ikut unbk dong."

"Ya tapikan..."
Belum juga selesai ngomong udah di potong sama Elsya.

"Sutt, udah dong debat nya, jadi gak nih kekantin."
Kata Elsya sambil menatap heran.

Kitapun mengangkat ujung bibir membentuk lemkungan senyum dan berjalan sambil merangkul satu sama lain.

Setelah dikantin kita memesan makanan dan berbincang bincang bahagia walaupun aku tau meraka pasti di hantui rasa cemas unbk yang belum selesai, sama seperti aku.

"Ehh, hari ini kita belajar bareng yu!."
Ajakku kepada mereka.

"Boleh tuh, mana besok jadwalnya pelajaran MTK lagih gua kan gk terlalu jago"
Jawab Elsya cengengesan sambil memainkan handpone nya.

"Iya nih, kayanya kita perlu belajar bareng supaya kalo ada yang gak ngerti bisa saling bantu, kita kan temen baik nih jadi saling bantu temen itu indah"
Kata kata bijak nya keluar dari mulut Nazwa walaupun agak ngaco tapi iyain aja dah.

"Oke, entar di rumah gua aja ya."
Gina menawarkan ajakan kepada mereka.

"Boleh, lagian rumah lho nyaman banget, banyak makanan lagih"
Sepertinya di pikiran Elsya hanya makan saja.

Apakah arti "SAHABAT" ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang