Dia melakukan nya?

16 2 0
                                    

Sambil bermain ponsel nya di dalam kelas menunggu bel tanda masuk kelas berbunyi tiba-tiba datang Salsa 'sahabatnya' mengganggu nya.

"Nasyaaaa"

"Apaan sih ribut" tetap mengotak-atik ponselnya.

"Ihhh kok jadi bete gitu, biasanya juga ceria bahkan lebih ceria dari gue"

"Ya lagi nggak mood ngapa ngapain aja, udah tuh duduk jam pelajaran bentar lagi mulai"

"Iyaiyaaaa marah-marah mulu cepat tua loh" Ucap Nanda pelan, tapi sepertinya tetap terdengar di telinga Nasya.

"Apa lo bilang?, enak aja gue di bilang tua"

"Iya maaffff, lagian lo sih bete-bete gajelas"

Huhhh!!, pelajaran nya membosankan, akhirnya Nasya meminta ijin untuk ke pergi ko toilet, tidak lupa Salsa juga pasti ikut.

"Bu ijin ke toilet bentar ya" Maju kedepan berbicara dengan Guru nya.

"Iya bu salsa juga ijin ke toilet ya" sambil mengangkat tangan nya meminta ijin sebelum Nasya pergi duluan meninggalkan nya.

"Yaudah jangan terlalu lama diluar"

Selesai dari toilet akhirnya mereka balik menuju kelas, Jalan dari toilet menuju kelas 11 IPS melewati juga ruang kelas 12 IPS, didepan ruang kelas 12 IPS 2 sudah ada Rendy dan Edwin, Edwin murid baru itu loh, mereka berdua adalah kaka kelas dan juga teman dari pacar nya 'Yogie'.

Lewat lah Nasya dan salsa di depan mereka.

"Gimana sya pacar lo? Mabuk?" Tanya Rendy

Langsung nyamber aja tanpa nyapa dulu ni kakak kelas.

"Hah mabuk? Maksud kakak gimana? Emang Yogie tadi malam mabuk?." Bingung seakan tidak percaya pacar nya yang punya perilaku baik tiba-tiba melakukan hal seperti itu.

"Hahaha nggak-nggak, gue cuma bercanda" Bercanda tapi wajahnya menunjukan kalau pertanyaan di awal tadi benar, dan kak Rendy juga sepertinya mengetahui nya.

"Serius deh kakk!, beneran Yogie mabuk?, Pantesan tadi malam ngasih kabar baru nyampe rumah malah langsung tidur" ucap Nanda kesal benar-benar menatap mata Rendy.

Disamping Rendy ada Edwin yang hanya diam sambil tersenyum, melihat Nasya yang masih terus mengeluarkan ocehan.

"Eh syaaa, ayo ke kelas nanti di marah ibu loh mampus deh" sambil menarik tangan Nasya

"Iyaiya sal, Yaudah deh kak"

Membuat Nasya kepikiran saja, jadi melamun sambil memasang muka sedih.

"Sya lo mau tau nggak"

Tidak ada respon dari Nasya.

"Syaaaaa!!!" Di goyang-goyang salsa bahu nya.

"Apaan"

"Gue sebenernya tau kalo masalah mabuk kata kak Rendy tadi, tapi gue nggak tau kalau pacar lo ikut atau nggak"

"Tau darimana lo"

"Ni gue punya foto mereka megang minuman yang kemaren dikirim ka Alvin, kebetulan ka alvin juga ada disana" sambil memperlihatkan foto yang ada di ponsel nya, disitu terlihat ada 3 orang yang sedang memegang minuman beralkohol, Edwin, Rendy, dan Stevan.

"Hahhh, iya ini kemaren gue ada liat Yogie bikin snapgram lagi dirumah ini" sambil menunjuk-nunjuk foto di ponsel Salsa.

"Iya ini dirumah nya kak Edwin, yang nyedian minuman ini juga semua nya ka Edwin, yang ngajak juga ka Edwin" jelas salsa.

Tidak salah lagi, Yogie juga pasti ikut seperti itu, mana mungkin semua teman nya minum-minuman beralkohol itu tapi dia tidak. Baiklah, simpan emosi ini sampai ketemu Yogie nanti.

Bel istirahat tiba, duduk Nasya dan salsa di bangku panjang depan kelas nya, terlihat di depan ruang kelas 12 IPS 2 ada rombongan teman-teman Yogie sedang berkumpul. Kenapa Yogie tidak ikut? Karna kelas Yogie ada di kelas atas tepatnya di kelas 12 IPA. Di kumpulan itupun terlihat juga Edwin.

Benci rasanya jika melihat wajah Edwin, murid baru yang baru masuk beberapa minggu sudah membawa dampak buruk bagi pacar nya. Ganteng, manis, dan tinggi serta memiliki bentuk tubuh yang bagus memang harus di akui, tapi sifatnya jauh dari kata bagus.

"Benci gue liat mukanya" ucap Nasya kesal

"Tapi itu ganteng banget, masa lo benci, gue aja suka liat mukanya" jawab salsa sambil memandang ke arah Edwin.

Tanpa memperdulikan nya Nasya langsung pergi masuk kedalam kelas meninggalkan salsa.

"Ehhh Sya kok gue ditinggal?" Sadar karna Nasya sudah tidak ada di dekat nya.

Perfect CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang