Suara itu terdengar samar ditelingaku.
Datang dari liang lahat sempit itu.
Memanggil dengan teriakan parau.
Mereka meraung menangis pilu.Diam-diam aku melangkah sendu.
Mengharapkan permohonan maaf kepada ibu.
Sesak didada berbuah rindu.
Terukir kenangan manis dikala bisu.Kupandang mereka merenta kesakitan.
Sungguh aku ingin meminta pertolongan.
Entah dosa apa yang pernah dilakukan.
Nyawapun menjadi taruhan.[02/06/2018]
- Aldaasy
KAMU SEDANG MEMBACA
Metaforsa Kata
PoetryDalam kota penuh derita. Termenung dalam kesempitan. Merangkai kata dalam keputus-asaan. Asa itupun bermetamorfosis menjadi bara kehidupan. Hanya sejumlah kumpulan kata yang terlahir dari pemikiran dan keresahan hati.