Hot Widow

Chapter 14

HOT WIDOW 🔥 - 14

Seorang wanita yang terlelap tidur diatas sebuah ranjang dengan keringat membasahi keningnya, dan nafas memburu.

"Akhhh...tidak!"teriaknya

Alseena mengusap wajahnya, mimpi buruk itu terus menghantuinya sampai saat ini sejak kejadian Alpha melamarnya dipesta remaja itu

Alseena menatap jam dinding dikamarnya menunjukkan angka 5 pagi, dirinya berjalan kearah dapur untuk meminum segelas air putih

Perasaan bersalah terus menghantui Alseena, perasaan saat melihat tatapan Alpha saat itu mendengar caci maki dan penolakan yang membuat pria itu malu.

Alseena mengakui dirinya sangat jahat saat itu, tapi Alseena saat itu tidak tau apa yang ia pikirkan perkataan yang keluar dari bibirnya terlontar begitu saja.

FLASHBACK ON

"Will you marry me?"ucap Alpha lagi lalu menekuk lututnya dan membuka sebuah kotak beludru biru

Membuat tubuh Alseena kaku seketika, matanya berkaca-kaca. Kepalanya pening seketika dengan ucapan Alpha barusan

Alseena bingung harus menjawab apa. Ini terlalu cepat. Ia belum bisa melakukan. Alseena dengan sigap berlari meninggalkan kerumunan, ketempat yang tak begitu ramai

"Apa yang kau pikirkan!"Tegas Alseena

"Kau gila Alpha"ucap Alseena membuat seluruh tamu menatap kearah mereka berdua

Alseena mulai gugup "aku tidak bisa menerimamu. Kau itu anak kecil, aku tak pernah menganggap mu sebagai kekasihku, aku datang kesini pun karna aku merasa kasihan padamu. Apa kau tak pernah berfikir betapa lelahnya aku menghadapi mu setiap hari yang selalu mengejarku?

Kau pun bahkan tidak memiliki uang untuk menikahiku, mungkin kau punya uang orang tua mu tapi yang aku butuhkan bukan itu. Yang aku butuh pria dewasa yang sudah memiliki perkerjaan dan sukses. Kau terlalu muda untukku Alpha. Bahkan umur kita pun terpaut jauh.

Aku harap setelah kejadian ini, mulai detik ini, dan saat ini. Jangan pernah Menemuiku lagi. Kecuali dirimu sudah cukup mapan dan pantas untukku"Ucap Alseena yang langsung lari meninggalkan Alpha yang terpaku dengan perkataannya

FLASHBACK OFF

Kejadian itu sudah berlalu, namun ingatan ini tidak pernah terlupakan oleh Alseena maupun Alpha.

Alseena mulai memasak sesuatu untuk anak lelakinya. Nicholas. Dirinya mulai memanggang sesuatu kesukaan anaknya itu. Walaupun kejadian penolakan itu sudah berlalu sekitar 5 tahun yang lalu.

Alseena akan terus berusaha melupakannya dan mencoba menjadi yang terbaik untuk Nicholas. Alseena berhenti untuk menjadi seorang Pilot dan mulai membangun bisnis Toko Roti dan Restoran.

"Mommy are you crying?"suara kecil seseorang yang menarik baju Alseena

Alseena menghapus airmata, dirinya tidak sadar jika menangis "Hey, kau sudah bangun. Ayo kita duduk Mommy sudah memasak makanan kesukaan Nicky"ucap Alseena menggendong Nicholas yang matanya masih mengantuk

Mereka makan bersama Alseena dan Nicholas. Alseena yang tersenyum melihat tingkah laku anaknya yang memakan pie sampai mengotori wajahnya.