Tak perlu memikirkan aku
Beserta perasaanku
Aku tak ingin kamu terbebani perih rasa yang ku milikiKamu berhak bahagia
Terbang bebas melanglang buana
Menapaki jengkal demi jengkal tapak kaki
Mendaki bukit cinta yang kamu cariTak usah memikirkanku
Yang terbaring dalam sepinya sunyi
Menanti detik malaikat menjemput
Mengantarkanku pada keabadian
Yang memisahkanku darimuMaka saat itu tiba
Tersenyumlah tanpa air mata
Jangan mengasihani tubuh yang sudah tak bernyawa
Bahagia lah tanpa aku
Meski ku tahu aku bukan sumber dari bahagiamu

KAMU SEDANG MEMBACA
Lisan Tak Berucap (Tamat)
PoetryMenulis adalah aku. Aku adalah penulis. Si Pujangga itu aku. Aku yang memang kaku dalam mengutarakan rasa namun pandai merangkai kata. Hingga hatimu tak mampu mengurai rasa pada aksara. Tersebab itulah caraku menarik perhatianmu untuk mengenali ak...