08.00
Indonesia
Happy reading semuanya
💕Ahhhhh segarnyaa pagi pagi mandi air anget sambil memandang alam yang Indah dibalik jendela kamar hotel.
Aku memandang keluar jendela, ah itu paul? Apa yang dia lakukan diluar?
Aku melangkah dengan telanjang bulat ke arah jendela
Ha?
Dia berenang? Tanpa kusadari aku menikmati bentuk tubuhnya yang sempurna. Kenapa aku baru sadar kalau aku punya abang dengan tubuh yang indah seperti itu? Haaa
Upss
Astaga mata kami bertemu,apa dia melihatku? Astagaaa apa dia melihatku telanjang?
Shitt ini sangat memalukan.
Aku kembali berendam,tak sengaja tanganku menyentuh pinggiran payudaraku,ahhh ini sangat nikmat,jari jariku semakin liar,semakin turun ke arah yang tak perlu disentuh.
Aku menyentuh pinggirian klitorisku,astaga ini sungguh nikmat,semakin dalam aku menekan jariku ke arah v ku
Ahhhhh,emmmmm reyyyyy ahhhhh haaahhhhh uhhhh
Tak sadar aku mendesah
Tok tok tok
"Ellie apa yang kau lakukan di dalam? Kau sudah setengah jam didalam"
Mendengar suara itu aku langsung menarik tanganku dari v ku.
"Ahh ia paul sebentar lagi selesai."~
~
~Mata kami bertemu,detak jantungku tak dapat kuatur dengan sempurna,rasanya jantungku sudah mau meledak karna terlalu malu.
Melihat payudaranya yang menggantung sempurna di tubuh putih mungilnya arghhhh ini sangat menyakitkan
Aku mengelus juniorku yang sudah berdiri tegak dibawah sana.
Huuh.
Aku naik ke atas lebih tepatnya ke kamar ellie,karn telepon sudah datang dari perusahaan dan aku harus bergegas.
Ahhhhh uhhhhhh
"Suara apa itu?"
Aku mendekatkan telingaku ke arah pintu
Astaga jangan bilang kalau dia sedang masturbasi didalam setelah melihatku.
Shitttt. Ini g bisa dibiarkan
Aku mengetok pintu kamarnya
"Ellie apa yang kau lakukan di dalam? Kau sudah setengah jam didalam"
"Ahh ia paul sebentar lagi selesai."
Mendengar suara desahan berhenti,sepertinya aku harus siap siap.
~
~
~Tiket pesawat sudah kupesan, perlengkapan sudah beres, tinggal membangunkan rey.
Aku memasuki kamar rey, dia sudah terlelap. Kadang aku merasa iri padanya, dia memiliki segalanya tanpa usaha yang keras dan dia menyia-nyiakannya berbeda denganku aku yang sudah berjuang sejak dulu dan aku belum bisa memiliki yang selama ini kuharapkan KELUARGA
Tapi kadang aku merasa kasihan padanya, dia ditinggal kedua orangtua diusia yang sangat muda, walau dia terus mengatakan kalau dia tak butuh sosok orangtua, aku tahu dia kadang menangis karna dia merindukan kedua orang tuanya.
"Stip? "
"Ah rey? Kau sudah bangun? "
Dia memperbaiki posisinya menjadi terduduk di depanku.
"Ah ia, jam berapa ini? "
"Hem? "
Aku melirik jam tanganku
"Jam 1"
"Siang? "
"Pagi"
Tiba-tiba matanya membelalak
"Apa jam 1? Pagi? "
"Ia" kataku agak berjalan mundur
"Apa yang kau lakukan dikamarku jam 1 pagi hah? Apa kau homo? Apa kau ingin menganiaya aku? "
"Ha? "
Aku kembali mendekat padanya duduk didepannya
"Aku sudah memesan tiket pesawat, perlengkapan kita juga sudah beres, apa kau siap berangkat? "
"Sekarang? Stipppp apa kau gila aku masih ngantuk stipp"
Dia menarik selimutnya lagi menutup seluruh tubuhnya.
"Oww cmon rey supaya urusan dengan Mr. Hastings ini selesai dengan cepat"
"Ahhhh"
"Aku tunggu di bawah"
Aku berjalan menuruni anak tangga satu persatu, memikirkan apa yang akan terjadi saat kami tiba di sana? Apa akan ada perkelahian lagi? Atau urusan ini selesai dan tak ada apa apa yang akan terjadi? Apa aku akan berpisah denganmu?
Hati tak bisa lagi dibohongi aku sudah jatuh hati padamu.~
~
~"I'm saying goodbye to the skyline hello to the sweet pines gonna see u later street lights lalaalalal hemmm......
El
Eli
Ellie?
"Ellie? Hem namanya tak asing dimana aku pernh mendengarnya y? Kenapa aku tiba tiba memikirkan nama yang aku tidak tau? "
Aku menghidupkan shower untuk mandi pada pukul 1 malam.
Masalah ini akan segera selesai mom pasti selesai."Reyyy cmon waktu kita tak banyak"
Suara stip terdengar dari luar kamar mandi
Aku bingung dengannya mengapa dia begitu semangat kali ini?
Ahhh sudahlah
"Ia stip iaa baru juga masuk"Selesai mandi dan berpakaian secasual mungkin aku langsung menuruni tangga dan naik ke atas mobil, mobil melaju sangat kencang seingatku tak pernah sekencang ini.
Hening, tak ada satupun dari kami yang memulai pembicaraan
Tak tahan dengan kebisuan aku angkat bicara
"Stip kita mau kemana? "
"Aku belum mengatakannya? "
Aku menggeleng dan membuka hp ku
Instagram is my favorite application
Melihat gadis gadis imut nan seksi telanjang hahhhh that's so hot as hell
"Bali. "
Jawabnya singkat
Aku langsung menoleh terkejut dengan jawaban kemana kami akan pergi ini.
"Bali? Indonesia? Apa yang kita lakukan sejauh itu hah? "
"Menyelesaikan urusanmu dengan Mr. Hastings"
"Jauh banget dia ke Indonesia, ngapain juga dia bikin meeting ke Indonesia? Gila. Terus lu tau dari mana kalau dia lagi di Indonesia?
"Tadi malam sekretaris perusahaan Hastings datang ke hotel kita dan memberitahukan informasi ini"
Aku mengangguk tak perduli yang penting urusan ini selesai dan aku bisa hidup bebas bersama para wanita yang menggairahkan.Author mau curhat dong
Bagi para readers tolong dilike yyy
Yang read sih banyak yang mencet bintangnya sikit bettt
Tapi gpp aku tetap Cinta sama readers ku yang Setia dan aku Cinta rey juga hehehe
Jadi aku bakalan up lagi minggu depan kalau ujian g menumpuk
Trimakasih
Kecup basah Rey 👄👄
KAMU SEDANG MEMBACA
What's Wrong With Love?
RomanceDikhianati cinta itu sakit. Untuk apa jatuh cinta, kalau bisa mendapatkan sesuatu Yang lebih nikmat dari cinta?