06- Kecelakaan

433 14 4
                                    


Kenyataan kadang gak sesuai dengan ekspetasi, tapi percaya kita harus bisa melewatinya.
--------------------
Aldebara Alxevin Dirgama


Happy reading!

Hari adalah hari dimana bara akan mengikuti lomba sains nasional.Dan hari ini bara sedang ada di sekolahnya untuk mempersiapkan semuanya

"gimana bar udah semua belum?" tanya kevin sahabat bara,karena dia Sedang menunggu bara untuk mempersiapkan materi dan barang-barang untuk menginap di sana,maklum lombanya 3 hari.

Bara tidak menjawab karena dia masih fokus untuk mempersiapkan materi buat lomba

"kalo ditanya dijawab atuh Bar" kesal kevin karena pertanyaannya diabaikan oleh bara. "cepetan kali bar,panas nih disini" dan ya. Mereka sedang ada di ruang Kepala sekolah untuk mempersiapkan semuanya.

Kalo ditanya kemana si aldy? Aldy sedang bermain basket,dan dia juga akan mengikuti lomba basket antar sekolah. Walaupun mukanya biasa-biasa aja tapi dia sangat pandai bermain basket

"gua udah siap,ayo berangkat" kata bara sambil memakai tas karena dia akan segera berangkat,karena waktunya akan dimulai 3 jam lagi.

                                    »»»«««

Sekarang waktunya hanya tinggal 30 menit lagi dan bara sedang ada di dalam bis nya.
"lama,kalo kayak gini gua bisa telat" gumam bara sambil melihat jam tangannya.

Bara terus saja melihat ke arah jam tangannya "ck,gak ada cara lain" kata bara dan dia langsung melangkah maju untuk menemui sang supir

"pak,saya turun disini aja" kata bara sambil melirik ke arah jam tangannya,dia sedang gelisah karena bara harus sampai tepat waktu kalau tidak, bara tidak bisa mengikuti lomba dan papah nya memintanya untuk menang di lomba sains ini,gimana gak papahnya minta bara buat menang karena tidak ada murid di sekolahnya yang bisa sampai nasional dan dia sangat bersyukur karena bara yang mengikuti lombanya.

Flashback on

Saat ini bara sedang makan malam bersama mamah dan papah nya di meja makan seperti biasa.

"Bara,kamu besok ikut lomba sains nasional kan?" tanya dirgama,papah bara

Bara hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban

"papah harap kamu bisa menang bar,buat papah bangga dengan kamu" pinta dirgama kepada anak semata wayangnya karena dia tidak mengizinkan fania untuk hamil lagi,karena dirgama trauma melihat fania melahirkan dengan tersiksa. Walau fania terus memaksanya bahwa fania tidak apa-apa hamil lagi,tapi dirgama ya tetap dirgama ucapannya tidak bisa dibantah oleh siapapun.

"doain aja bara menang pah,dan bara akan berusaha semampu bara" jawab bara dan dia akan berusaha semampunya untuk menang

Dirgama hanya mengangguk nganggukan kepalanya saja mendengar jawaban anaknya itu.

Flashback of

"loh,kan masih jauh" tanya supir bus itu karena bingung melihat penumpangnya meminta turun,padahal perjalanan masih jauh

  Cool Boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang