Bercerita tentang kehidupan masyarakat Kampung Siaga yang penuh drama, dibumbui dengan sedikit romansa dan kebobrokan.
~~~
Note: bahasa semi baku
~~~
WARNING!!
INI GARING!! GARINGGG! GAAARING!
Sebelum masuk ke cerita, kita kenalan dulu yuk sama beberapa penghuni Kampung Siaga.
•» Yang Hyunsuk
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-RT di Kampung Siaga, biar cepet, warga disitu manggilnya Pak Suki.
-Rajin keliling buat ngecek warganya, kadang ampe diabsen. Takut banget warganya ilang.
"HANBIIINN?"
"ADA PAK"
"JUNE?"
"DI KAMAR MANDI"
"JINAANNN"
"APAAA?"
Pada nyaut tuh, tapi pas..
"BOBBY?"
"....."
"BOBB?"
"...."
"BOBBBYYYY?? YA ALLAH, DIMANA LU TONG? SIAPA YANG NYULIK WARGA GUE INI??"
Taunya si Bobby lagi di rumah tetangga, numpang makan.
•» Mino
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Penghuni rumah 209, lelaki nano-nano yang sok kegantengan
-Salah satu oknum pembuat kehebohan di kampung Pernah suatu hari dia jogging keliling kampung, sekalian tebar pesona ceritanya.
Baru lari beberapa meter,
"AAAKKK!! TOLOOONGGG!! HELP MEEE!!!"
Dia teriak-teriak sambil mukul kentongan di pos ronda.
Ya warga pada kocar kacir lah, dikira ada musibah pagi-pagi.
"Hah? Ada apaan bang? Ada apa?" itu si Bobby, muka masih beler tapi udah lari-larian sambil bawa kasur.
"SIAPA YANG RUMAHNYA KEBAKARAN?? APA KEMALINGAN?? AAAAKK HAPE GUA DIMANA TADI??" June yang cuma make kolor polkadot ikut panik. Bagi dia mah yang penting nyawanya selamat.
"SENDAL GUE PUTUSSS FRINZZ" Mino
Iya, dia jogging make sendal jepit. Ga jelas emang.
Pada kesel lah, Bobby aja udah ancang-ancang mau ngelempar kasur, untung ditahan Hanbin.
