"Ini mbak mas, cincin termahal, tapi sederhana yang ada di toko kita"kata mbak mbak sambil membuka kotak berbentuk love, yang isinya ada cincin couple sederhana tapi mahal nya itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oh iya kita ambil yang ini, dan jangan lupa di beri nama di celah celah nya"-darren
"Oh iya, ini tulis namanya di buku ini"kata mbak nya memberi buku yang di dalamnya bertuliskan nama pasangan pasangan.
"Oh, iya"darren mulai menulis di buku tersebut 'Darren♡Natha'
"Ini mbak"darren memberi buku nya.
"Oke di tunggu sekitar 1 jam ya"mbak mbak nya membawa cincin couple itu dan bukunya kedalam.
"Mau kemana dulu?satu jam gak cepet, bisa jadi lebih"
"Kata nya mau nyari baju"natha berdecak pinggang.
"Oh iya lupa yuk"darren manarik natha masuk ke dalam toko baju terdekat. ... "Tha, lo duluan ye yang coba gue mah gampang"darren mendorong natha pelan kearah fitting room
"Mbak cariin gaun buat dia, yang bagus"perintah darren yang di angguki mbak mbak tersebut.
...
1 jam lebih tapi natha brlum menemukan gaun yang cocok untuknya.
"Mbak ini bagus?"tanya natha menunjuk gaun yang di panjang didalam kaca, jangan lupa ada harganya disitu, bernilai Rp.24.000,00
"Oh ini gaun nya jarang dibeli mbak soalnya ini mahal tapi gak terlalu mewah, orang orang maunya mahal tapi mewah biasanya mbak"
"Coba bisa di keluarkan?, suka suka dengan model seperti itu"
"Baik mbak"
...
Setelah selesai memakai gaun nya itu natha tersenyum senang karena gaunnya pas untuk dia.
Dan ini waktunya untuk meminta persetujuan darren.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ren bagus gak?, kalo bisa pilih ini aja ya, biar bagian belakangnya gak nyeret nyeret"kata natha sambil memohon.
Darren tidak menjawab ia terus memandang natha, yangmembuat natha salah tingkah.
"W-woi lo ngepain liat g-gue begitu?"natha menabok pelan wajah darren
"Gila muka gue ditabok, jelek deh"
"Emang udah jelek dari lahir yeuhh"natha memutar mata malas.
"...Ini jadi nya gimana mau ini?"
"Iya mbak saya ambil yang ini yang punya saya sudah dikasir"
"Baik mas, ayuk mbak"
...
"Anjer capek bat gue"natha bersender di bangku mobil darren
"Eh lo gak capek apa?oh iya lo kan cowok jadi cepet dapet bajunya"
"Nanya sendiri jawab sendiri, mau nya apa coba"darren menggelengkan kepala dan natha hanya menyengir, tanpa berdosa saja.
Ting!
Natha melihat ke arah hp nya itu.
Notif sms.
0812******:hai?gue tadi ketemu sama calon suami lo.
0812******:cincin yang lo beli bagus ya?
0812******:gaun nya juga selera gue.
Natha.ry:lo buntut tin gue?lo itu sebenarnya siapa hah?!
0812******:apa lo mau pertemuan kita di majuin?
Natha.ry:terserah apa yang lo bilang, jangan pernah ganggu gue lagi!
0812******:hei tha..gue cuman mau nemenin lo doang kok, gue gak bakal ngancurin hubungan lo sama darren, gue gak bakal ngepain ngepain keluarga lo calon suami lo, kembaran lo, mertua lo, gaakan pernah terjadi tha.
Natha.ry:apa gue harus percaya?
0812******:oke tha kita bakak ketemu dan bakal jadi sahabat. Bye *off
"Sebenarnya ini orang siapa sih!ganggu hidup gue aja"gumam natha yang dapat didengar darren, tapi dia hanya pura pura tidak mendengarnya.
