🌈2

59 4 0
                                    

Happy reading...

•••

Y/n menghempaskan tubuhnya di atas kasur, ia sedang berada di rumah Renjun sekarang. Lebih tepatnya sebuah kamar bernuansa putih dengan interior simple.

Ia sudah meminta izin kepada orangtuanya untuk menginap beberapa hari di kediaman Renjun sampai kedua orang tua y/n pulang dari jepang.

Tok tok tok

"Y/n sayang. Keluar, bunda udah masakin makan malem" ucap bunda atau ibu Renjun dari balik pintu kamar.

"Iya bun, sebentar. Y/n mau ganti baju dulu" ucap y/n.

"Yaudah, nanti langsung turun aja ya" ucap bunda.

"Oke"

Y/n bergegas mengganti bajunya menjadi lebih santai, lalu turun ke bawah untuk makan malam.

"Malem. maaf ya y/n lama, duh jadi gak enak" sesal y/n.

"Gapapa kok kak, ayo duduk" titah Rena, adik perempuan Renjun yang baru berumur 14 tahun.

Y/n pun duduk di antara Rena dan Renjun, mereka pun melangsungkan makan malam di temani suasana kekeluargaan dan tawa karena kelakuan Renjun dan Rena.

Jujur, y/n sangat suka di sini. Ia sudah seperti anggota keluarga Huang yang sifatnya menyenangkan dan sangat ramah. Y/n ingin merasakan seperti ini dengan keluarganya, tetapi pekerjaan orang tuanya lebih penting dari pada y/n, mereka bahkan seperti lupa kalau memiliki seorang putri cantik yang kurang perhatian mereka.

"Sayang kenapa ngelamun?" Tanya Renjun membuyarkan lamunan y/n.

"E-eh gapapa kok njun" jawab y/n lalu tersenyum.

Renjun menghela nafasnya. Percayalah, Renjun itu sangat peka. Dia bisa melihat gelagat y/n yang seperti menyembunyikan sesuatu.

Ia pun bangkit dari duduknya, "Renjun sama Y/n duluan ya, selamat malem semua" Pamit Renjun lalu mengajak y/n menuju balkon kamarnya.

"Duduk" titah Renjun sesampainya di balkon kamarnya.

Y/n pun duduk di kursi, "kok aku di bawa ke sini sih njun?" Tanya y/n bingung.

"Kamu ada masalah?" Tanya Renjun tanpa menjawab pertanyaan y/n.

"E-nggak kok" jawab y/n lalu menunduk lesu.

"Sayang, cerita sama aku" ucap Renjun lembut lalu duduk di depannya dan mengangkat dagu y/n untuk menatap mata coklatnya.

"Aku cuma iri sama keluarga kamu, mereka selalu ada di rumah. Makan bareng, seneng seneng, bercanda. Sedangkan aku? Mama sama papa bahkan gak peduli, mereka cuma peduli sama kerjaannya aja" ucap y/n mengeluarkan semua unek-uneknya, air matanya bahkan sudah turun.

Renjun menarik tubuh mungil y/n ke dalam dekapannya, dan mengelus lembut rambut y/n. Renjun sangat tidak bisa melihat gadis kesayangannya menangis seperti ini.

"Kamu gak boleh ngomong gitu sayang, papa sama mama kerja kan buat kamu juga, jadi mereka sayang sama kamu" ucap Renjun seraya mengeratkan pelukannya.

"Hiks tapi tiap mereka pulang kerja, papa sama mama kadang bentak aku hiks" lirih y/n dengan tangisan yang semakin kencang.

"Ssstt, mereka cuma capek sayang. Gak usah nangis ya, aku sakit liat kamu nangis" ucap Renjun.

Setelah itu y/n tidak berbicara lagi, dan nafasnya mulai teratur. Ia tertidur di pelukan Renjun.

Renjun yang merasa y/n tertidur langsung menggendongnya masuk ke dalam kamar karena suhu udara malam semakin dingin.

Cklek

"Loh, y/n udah tidur?" Tanya bunda setelah membuka pintu kamar Renjun.

"Iya bun, tadi abis nangis" jawab Renjun lalu menidurkan y/n di ranjangnya.

"Hah? Nangis kenapa?" Tanya bunda khawatir.

"Rahasia" jahil Renjun lalu tertawa pelan karena takut mengganggu tidur y/n.

"Kamu ini ya, mainnya rahasia rahasiaan" ucap bunda ikut tertawa.

"Em, bunda. Y/n boleh tidur di kamar Renjun ga?" Tanya Renjun.

"Gapapa, asal kamu jangan macem-macem sama calon menantu bunda!" Ucap bunda dengan galak.

"Ya enggaklah bun"

Setelah itu bunda keluar dari kamar, Renjun merebahkan tubuhnya di sebelah y/n. Jarak wajah mereka hanya beberapa sentimeter, bahkan Renjun bisa merasakan deru nafas y/n.

Renjun tersenyum melihat wajah polos y/n saat tertidur seperti ini.

'aduh jadi pengen cepet-cepet halalin y/n' batin Renjun.

•••

Tbc.
------
Annyeong!
Vote dan komennya jangan lupa ya^^
Maaf kalo ada typo karena author hanya manusia yang tak luput dari kesalahan:v

------Annyeong!Vote dan komennya jangan lupa ya^^Maaf kalo ada typo karena author hanya manusia yang tak luput dari kesalahan:v

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pacar siapa ini? Minta di karungin loh:)

See you next chapter~❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 12, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mine•Huang RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang