3

5.3K 411 101
                                    

Aku mohon vote nya.

Selamat malam minggu buat para jomblo.

----------


Kita harus berarti untuk diri kita sendiri dulu sebelum kita menjadi orang yang berharga bagi orang lain. 
----------

Sebenarnya dari SMA tepatnya semenjak Aiden dan Keysil berpacaran untuk pertama kalinya Aiden jarang terlihat merokok, Aiden pernah berjanji akan berusaha untuk merubah sikapnya tidak nakal lagi semenjak itu Keysil nyaris tidak pernah melihat Aiden menghisap benda itu lagi.

Aiden memang seorang perokok namun dia hanya mengkonsumsinya kala ia sedang dalam keadaan terpuruk.

Seperti saat-saat dimana Aiden frustrasi karena kehadiran Natalie sehingga dia harus membuat pilihan antara melepaskan Keysil ataupun Natalie. Renaldo sempat bercerita kepada Keysil kalau Aiden menghabiskan waktunya untuk merokok dan melamun memikirkan pilihannya yang sulit baginya itu.

Contoh lainnya ketika Aiden kehilangan kesempatannya untuk menjadi seorang penyanyi gara-gara Renaldo dan yang terakhir saat Aiden kesulitan untuk memilih menyusul dirinya ke Korea atau tidak.

Tapi untuk yang kali ini tentu Keysil tidak mengetahui alasannya, atau mungkin sekarang Aiden merokok setiap hari tanpa dirinya ketahui?

Jika bisa Keysil ingin menghindari kenyataan tersebut.

Keysil menghela nafasnya sambil berjalan menuju pintu rumah Aiden dan memencet bel sebanyak dua kali sampai pada akhirnya pintu pun terbuka menampakkan sosok Renaldo  yang hanya mengenakan celana bola tanpa baju.

"Ada apa lagi nih? Masa udah kangen."Goda Renaldo.

"Pake baju gih, ga malu apa telanjang begitu?"

"Apanya yang telanjang, ini masih pake celana."

"Setengah telanjang maksudnya."Keysil meralat.

"Ngapain mau malu, lagian yang liat pada suka."Renaldo cengengesan, "Coba aja kalau gue ngepost foto perut kotak-kotak gue di ig like nya pasti nambah dua kali lipat. Gue ngerti, cewek itu emang gengsian, bilang aja lo suka gratis pegang deh kalau pengen."

"Jijik tai!"Sembur Keysil.

"Heh mulutnya dijaga, mama ga pernah ngajarin kamu buat ngomong kotor!"Ledek Renaldo sembari meraih bajunya yang tergeletak di sofa.

"Lo mau ngapain kesini?"Tanya Renaldo setelah dirinya mengenakan baju.

"Ngambil hp."

"Ohhhh itu!"Renaldo mendekat ke meja di depan sofa kemudian meraih benda pipih berwarna hitam yakni hp dan membawanya ke Keysil, "Aiden titip katanya ketinggalan di kamarnya."

"Terus Aidennya kemana?"

"Dia udah tidur."

Keysil tak tahu harus bereaksi seperti apa, antara Renaldo berbohong atau Renaldo memang tidak tahu apa-apa.

"Tumbenan dia tidur awal."

"Capek mungkin, tugas dia banyak belum lagi dia tuh sering dikejar-kejar sama cibi-cibi di kampus. Jadi tenaganya terkuras banyak."

"Lo yakin dia udah tidur?"Tanya Keysil.

Renaldo mengangguk yakin, "Ga percayaan amat, gue orangnya ga pernah bohong, kenapa? Karena berbohong itu dosa. Gue paling anti ngebohongin cewek apalagi ninggalin cewek pas lagi sayang-sayangnya."

"Maksudnya gimana?"Tanya Keysil tak mengerti.

"Maksudnya gue ini cowok yang paling dicari-cari sama cewek jaman sekarang."

KEYSILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang