Mengapa Harus Shalat?

566 24 1
                                    

"... maka dirikanlah shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman."
(Qs. An Nisa' : 103)

◆◆◆

Shalat itu ibadah teragung yang diperintahkan Allah kepada kita. Perintah ini langsung turun dari Rabb kita, yang sudah seharusnya kita laksanakan. Banyak orang di luar sana takut ditilang polisi sehingga kemana pun ia pergi selalu mengenakan helm. Namun, terhadap aturan Allah yang bernama shalat ia justru melalaikan.

◆ Shalat Dapat Mencegah Maksiat
(Qs. Al Ankabut : 45) "sesungguhnya, shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar".
Menurut Abul 'Aliyah sebagaimana yang di kutib Ibnu Katsir dalam tafsirnya, Shalat dengan menghadirkan kekhusyukan dan merenungi makna bacaan-bacaanya memiliki tiga ciri. Pertama, ikhalas dalam melaksanakannya sehingga dapat memberikan kebaikan. Kedua, menghadirkan rasa takut kepada Allah sehingga dapat mencegah dari kemungkaran. Dan ketiga, membaca dzikir Al Qur'an di dalamnya yang akan memerintaahkan berbuat baik dan mencegah berbuat yang mungkar.

◆ Shalat bertujuan untuk mengingat Allah
(Qs. Thahā : 14) "sesungguhnya, aku ini adalah Allah, tidak ada tuhan (yang hak) selain aku, maka sembahlah aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat-Ku."

◆ Shalat menjauhkan diri dari sifat tercela
(Qs. Al Ma'arij : 19-22) " sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, dan apabila mendapat kebaikan ia amat kikir, kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat."

◆ Shalat dapat meringankan musibah
Terkadang kehidupan kita diselimuti berbagai musibah yang menuntut  kita untuk tabah memikulnya. Dan sebaik-baik cara agar kuat dan tabah memikul segala musibah adalah dengan sabar dan shalat.
(Qs. Al Baqarah : 153) "hai orang-orang yang beriman , mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar."

◆ Shalat adalah amal yang pertama kali yang akan dihisab
Rasulullah bersabda: "sesungguhnya, amal seorang hamba yang pertama kali akan dihisab adalah shalat. Jika shalat seorang baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Sebaliknya jika shalat seorang buruk, sunggu ia telah gagal dan merugi".

◆ Shalat adalah penyejuk hati
Shalat adalah qurratu 'ain yakni, sesuatu yang membuat senang dan gembira dalam hati. Tatkala beban permasalahan hidup kian menumpuk, maka shalat akan mendatangkan solusi. Sebagaimana sabda Rasulullah, "...dan jadikan penyejuk hatiku ada dalam shalat." (HR. An Nasa'i)

◆ Shalat adalah amal yang paling dicintai Allah
Suatu ketika, Ibnu Mas'ud bertanya kepada Nabi, "Amal apakah yang paling dicintai Allah?" Beliau menjawab, "shalat tepat pada waktunya." Aku bertanya lagi, "kemudian apa lagi?" Beliau menjawab, "berbuat baik kepada orang tua". Aku pun bertanya lagi, "kemudian apa lagi?" Beliau menjawab, "berjihad dijalan Allah". (HR. Bukhari & Muslim)

◆ Shalat dapat meninggikan derajat seseorang
Tsauban yaitu bekas budak Rasulullah, ia pernah bertanya kepada beliau tentang sebuah amalan yang bisa memasukkanya ke surga, lalu Rasulullah menjawab "kamu harus banyak bersujud, karena tidaklah kamu bersujud kepada Allah satu kali, kecuali dengannya allah akan mengangkatmu satu derajat dan menghapuskan satu kesalahan darimu." (HR. Muslim)

◆ mendirikan shalat adalah ciri orang bertaqwa
(Qs. Al Baqarah : 2-3) "Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.

◆ malas mengerjakan shalat adalah ciri orang munafik
(Qs. An Nisa' : 142) "Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali".

◆ orang yang meninggalkan shalat tempatnya di neraka
(Qs. Al Mudatstsir : 42-43) "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?". Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,".

◆ Shalat adalah cahaya bagi orang yang mengerjakannya, baik di dunia maupun di akhirat
"Barang siapa memelihara shalat, ia akan menjadi cahaya, bukti, dan penyelamat baginya pada hari kiamat. Dan barang siapa yang tidak memeliharanya, ia tidak akan menjadi cahaya, bukti, dan penyelamat baginya dan pada hari kiamat dia akan bersama Qarun, Fir'aun, Haman, dan Ubay bin Khalaf". (HR. Ahmad dan disahihkan oleh Al-Albani)

◆ Meninggalkan shalat dapat mengakibatkan kafir
"Batas antara seseorang dengan syirik dan kufur adalah meninggalkan shalat". (HR. Bukhari & Muslim)
Dan di hadis lain mengatakan,
"Perjanjian antara kami dengan mereka adalah shalat, maka barang siapa yang meninggalkannya berarti ia telah kafir". (HR. Ahmad & Tirmidzi, dishahihkan oleh Al Albani)

Note:
Masih banyak keterangan Al Qur'an dan sabda Rasulullah yang menegaskan tentang pentingnya kedudukan shalat dalam islam, tapi hanya itu saja yang bisa saya tulis dalam materi kali ini.
Semoga poin* diatas bisa menjadi semangat dan motivasi bagi sahabat muslim untuk tetap istiqomah mendirikan shalat, dan semoga ancaman-ancaman bagi orang yang meninggalkan shalat, menjadikan kita selalu waspada dan tidak sedikitpun melalaikannya. Āmīn..
Materi ini aku petik dari buku "AGAR SHALAT TAK SIA-SIA" dari Muhammad bin Qusri Al Jifari.

Oh iya teman* jangan lupa di vote yahh😁 supaya aku lebih  semangat lagi saat menulis materinya☺😘



Catatan Tarbiyah Ku ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang