The Idol and The Hero [Boboiboy Ice X Readers] {SLOW UPDATE}

The Idol and The Hero [Part 2]

Setelah konser [Nama] turun dari panggung dann menemui Manager. Manager nya tersenyum melihat [Nama] yang penampilan sangat bagus tadi.

"Penampilan mu indah seperti biasa [Nama]" ucap Manager bangga.

"Terima kasih." ucap mu datar.

"Kau kenapa? Berkelahi dengan Mama mu lagi?" tebak Manager.

"Mama memaksa ku untuk konser hari ini. Aku sih mau aja, cuma seperti biasa dia menunjukkan keserakahan nya." curhat [Nama].

"Begitu? Haha~ Mama mu memang seperti itu. Maklumi saja lah. Oh iya akku akan memberi mu libur untuk beberapa minggu." ucap Manager.

"Nani?! Libur?? Yeyy!! Terima kasih banyak! Aku sangat senang." ucap [Nama] senang.

Manager hanya tersenyum sambil mengangguk kecil. Tak lama Guardian datang dan menjemput [Nama]. [Nama]] pamit dengan Manager lalu kembali pulang denngan hati riang. Di mobil [Nama] sangat senang.

"Ada apa Nona? Anda terlihat senang." tegur Guardian.

"Aku di beri masa libur oleh Manager! Kira-kira aku liburan ke mana ya?" ucap [Nama] senang..

"Begitu..Bagaimana kalau berlibur ke Pulau Rintis. Anda bilang ingin bertemu Superhero bumi yang sering muncul di TV." usul Guardian.

"Ide bagus! Aku akan minta izin ke Papa." ucap [Nama] setuju.

Guardian hanya tersenyum melihat [Nama] yang bahagia.

[Di tempat Lain]

Terlihat Gempa yang sedang menyapu halaman kedai dengan wajah kesal. Bagaimana tidak kesal, Taufan dan Blaze yang di suruh membersihkan caunter malah main bola, Ice yang di suruh nyapu teras caunter malah tidur, Thorn yang di suruh siram bunga malah-- Eh dia kan emang kerja nya siram bunga doang_-, Solar ang di suruh ambil pesanan pelanggan malah siaran langsung di Cherrygram. Kan kesel_-. Ini ni, cuma 1 orang yang nurut, Si Hali. Dia sekarang lagi nunggu pesanan pelanggan tapii si Solar kagak ambil pesanan nya. Gedeg juga si Hali jadi nya_-

"Kalian ini! Kalau di suruh kerja ya kerja yang bener dong!" omel Gempa yang sudah kelewat kesal.

"Sabar Kak Gem. Kerjaan Thon udah selesai." ucap Thorn ceria.

"Adik pintar. Solar! Ambil pesanan pelanggan dong!!" omel Gempa.

"Huh! Iya iya Kak. Oke deh SolFans, Solar mau kerja dulu~ Bye~" ucap Solar mengucap salam perpisahan dengan Fans nya. Dih alay banget_-

"Ice! Bangun! Nanti banjir caunter gara-gara kamu!" omel Gempa.

"Yeyy!! Nonton konser [Nama]." ngigau Ice. Cie yang di mimpiin Ice :v

"Malah Ngigau! Kak Taufan! Blaze! Kerja dong!"

"Bentar! 1 babak lagi!"

"Untuk apa pake babak kalau kalian cuma berdua main nya!!!!!" jerit nya geram.

Untung aja Kedai sepi, kalau gak entah apa yang akan terjadi_-

Gempa mennggerutu kesal lalu meletakkan sapu tadi.

[Kembali ke [Nama]...]

Sekarang [Nama] sedanng berbicara dengan kedua orang tua nya.

"Pa! Aku dapat libur dari Manager." ucap [Nama] senang.

"Lalu? Kamu mau liburan keluar Negri?" tanya Papa nya lembut.

"Iya! Kalau boleh aku ingin ke Pulau Rintis, Malaysia." ucap [Nama].

"Bo--"

"Tidak boleh! Nanti siapa yang akan menjaga kamu?! Kamu di kasih libur itu untuk meningkatkan keahlian mu bernyanyi! Bukan nya liburan jauh-jauh." sangkal Mama nya.