RINA BAGIAN 1

53.1K 275 1
                                    

Akhirnya updaate...
Wooow semakin hooot ceritanya
Khusus 21 ++
Yang bocah MINGGIR
oia !!!
bagi yang suka dengan cerita ini,
VOTE DONG
biar makin semangat updatenya.....

Malam minggu ini kebetulan aku tidak punya acara, karena ita pacarku sedang berada dirumah kakaknya yang ada disekitaran jakarta timur. Karena teman-temanku juga semua sedang sibuk, akhirnya aku memutuskan untuk pergi ke warung kopi tempat rina bekerja sendirian.

Setelah sampai, kulihat warung kopi rina sepi pengunjung.

“wah kebetulan nih”

Batinku, langsung aku duduk dan memesan secangkir kopi hitam.

“Rin, sudah lama nih ga ketemu, makin seksi aja”

“ah…si aa mah bisa aja, jadi malu rina”

Malam ini rina memang terlihat sangat seksi, rambut lurus dan panjangnya diikat kebelakang sehingga menampilkan lehernya yang putih dan mulus. Payudaranya yang besar, kuperkirakan berukuran 36 C terlihat sangat bulat dan indah tertutup kaos merah ketatnya. Celana legging hitamnya semakin membuat rina terlihat seksi karena pantatnya yang bulat itu benar-benar terekspos, samar-samar terlihat garis-garis celana dalam yang dipakainya, belum lagi gundukan vaginanya yang tembem, membuat penisku segera bangun dari tidurnya.

“aa udah lama ga kesini, sibuk ama pacarnya ya? Rina jadi dilupakan”

“gak kok, sekarang lagi banyak tugas kuliah, lagian mana mungkin aa lupa sama rina yang seksi”

Kilahku sambil mencubit pinggangnya, yang membuat rina mendesah manja

“aaahhh sakit atuh aa….jangan dicubit atuh aa”

“terus maunya diapain?”

“dielus-elus atuh, jangan pacarnya terus yang dielus, rina juga mau dielus sama aa”

“apanya yang dielus?”

“ih pura-pura ga tau aja”

Rina tersenyum nakal dan langsung masuk ke dalam ruangan yang tertutup oleh triplek. Sekedar tahu saja, warung kopi ini ukurannya kecil sekitar 4 X 2 meter, dibagi dua menjadi dua bagian dengan pembatas dinding triplek. Bagian depan untuk melayani para pengunjung, sedangkan bagian dalam terdapat kompor dan tempat untuk mencuci piring.

Sambil menikmati kopi hitam yang dihidangkan oleh rina, aku berbincang-bincang dengan rina dan beberapa pengunjung yang datang. Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 01.00 WIB malam, kebetulan warung kopi ini buka 24 jam. Rina mendapat jatah jaga malam dari jam 20.00 WIB sampai 06.00 WIB bergantian dengan kakak laki-lakinya yang bertugas di siang hari.

Karena sudah larut malam, warung kopi ini pun mulai sepi dari pengunjung, hanya aku sajalah satu-satunya pengunjung yang tersisa di warung kopi rina. Hal inilah yang membuat diriku mulai berani untuk mengikuti rina dari belakang ketika rina masuk ke dalam ruangan yang tertutup triplek hendak mencuci piring.

“Rin…..yang ini yang mau dielus?”

Tanyaku langsung memeluk tubuhnya dari belakang dan mengelus-elus gundukan vaginanya yang montok

“Ih…..aa nakal banget sih, nanti ada orang datang”

“biarin aja rin, lagipula gak akan ada yang berani masuk kesini rin”

Disaat tangan kananku sibuk mengelus gundukan vaginanya, tangan kiriku mulai meremas dan memijat payudara rina yang montok itu.

“uuhh…..kenyal banget…..”

Karena tak ada perlawanan dari rina aku pun tak menyia-nyiakan kesempatan, tangan kananku mulai masuk kedalam kaos ketat merahnya, ku remas payudaranya yang masih terbungkus bra berwarna putih, kuangkat branya, ku cari putingnya, kupilin-pilin dan ku cubit puting payudara nya yang kanan

SELINGKUHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang