"Hah? A..akuu dimana?" -issa
"kamu dirumah sakit!" -giselle
"kamu gapapa Kan issa?" -will
"...gapapa!" -issa
(Dengan Nada yang cuek)"Aku tau kamu marah Sama aku Kan?Tolong Dengan sangat Aku ini gak bermaksud Dan Aku juga calo..." -will
Percakapannya dipotong oleh issabella.
"Calon SUAMI? Ahh SERAHMU gua gak peduli" -issa"Nak! Kamu gaboleh gitu! Kamu harusnya SADAR dia Itu Calon suami kamu!" -papa
"Hah? Calon SUAMI? Haha ngakak pah!" -issa
"CUKUPPP!!!" -giselle
"......" Suara pun Hening
"INGET ISSA! LO ITU NYAKITIN HATI ORANG LAIN! LO UDAH BILANG KALO LO CINTANL SAMA DIA! TAPI APA? LO MALAH SOK SOKAN BENCI SAMA DIA DAN PADAHAL LO ITU SUKA SAMA DIA MAAF! JIKA INI MENYINGGUNG AKU GAK BERMAKSUD!KARENA INILAH SATU-SATUNYA JALAN BIAR KAMU SADAR!" -giselle
Dengan rasa sedikit nyeseq (welah nyeseq uyy) issabella menangis...
"hiks..hiks.." -issabella
"giselle benar nak! Kamu Jangan nangis,kita sebagai manusia harusnya sadar..." -papa
Tak selesai papa berbicara issabella memotong perkataan papanya sendiri"SADAR APA PAH? HAH? AKU GAK SUKA SAMA WILLIAM! AKU SUKA SAMA LELAKI ITU!! IYA ITU!" -issa
"I..Is..issa..ISSA!!!!!" -will
"apa hah? Mau nampar gue? Hah? Iya?nih Silahkan noh noh buruan nih" -issa
"Kamu lancang hiks..,mana laki2 Itu mana!!!Biar Aku hajar dia!!" -will
"Jangan will, Jangan Hiks.. Dia cowo Aku..!" -issa
"SERAHMU" -will
Tak lama LELAKI tersebut pun masuk ke ruang rawat inap milik Issabella.
"Hai say.." -??
Belum selesai berbicara LELAKI tersebut terkejut melihat Ada William Serta yang lain."say? Say Apa? Sayang maksud lo? HAH?!! IYA!!" -will
"ma..maa.. Maaf salah kamar" -???
"SAYANGG! TOLONG AKUU HIKS..." -issa
"SUDAH KAMU MASUK KE SINI CEPAT!!" -papa
"tolong jelaskan Dengan saya Apa yang Sedang terjadi,Siapa dirikamu Hah? Siapa!!!" -papa
"maaf Om,baiklah saya Steve,saya sebenarnya pernah bertemu issabella saya lupa dimana,ya dulu-sekarang issabella mencintai saya,tapi saya tidak mencintainya" -steve
"GAK CINTA? HAH? TADI LO BILANG APA SAY?" -will
"Saya hanya tidak ingin mengecewakan dia,lagian saya sudah punya ISTRI kok,saya juga,gak tinggal dinegara ini,saya hanya mengahantar ibu saya kesini untuk berobat besok saya sudah pulang"-steve
"Ka..kamu? Gak cinta aq?" -issa
"Aku sudah punya ISTRI jadi tolong jauhi saya,sebenarnya saya Dan William saling kenal,tetapi dia Dgn Aku Bermusuhan jadi yah begitu lah issa,Tenanglah kamu akan bernasib baik jika nikah Sama dia,dia orangnya baik kok,jadi Jangan sia-siakan kesempatan ini,jarang Ada LELAKI Seperti dia,Sadarlah segera,sekali lagi SADAR Dan jangan sia-siakan waktu Dan kesempatan dalam kehidupanmu ini" -steve
KAMU SEDANG MEMBACA
Benci Jadi Cinta
Teen FictionSebenarnya Isabella sangat membenci murid laki-laki pindahan, tersebut bukan benci biasa tetapi sangat benci. Hanya karena orang tua mereka saling mengenal satu sama lain hidup issabella menjadi sangat berubah.