23- suatu keberuntungan bagi sella

727 52 6
                                    

Sedangkan gua di mobil
Hanya berdiam diri duduk dan sesekali celingak celinguk entah apa Yang harus gua lakukan saat ini, dengan menggunakan baju seragam SMA tanpa make up.
Namjoon terus memperhatikan gerak gerik gua sambil memegang stir mobil dan mengetuk-ngetuk menggunakan jari-jemarinya .

"Ehem" satu kata yang keluar dari mulut dia. gua hanya menoleh lalu kembali lagi pada posisi melihat jalanan. Sumpah suasana bener-bener hening dan sunyi hanya suara radio yang terus mengoceh dan diiringi lagu-lagu.

Entah mau Kemana gua baru sadar kalau jalanan ini belum pernah gua lewati sama sekali.

Gua mulai menberanikan diri untuk bertanya sembari membenarkan posisi duduk.

"Kita mau Kemana ?" Kata gua

Namjoon terus fokus ke tujuannya tanpa menjawab pertanyaan gua sama sekali.

"Om, Pak , Mas , kak kita mau Kemana ?"
Satu kalimat yang gua lontarkan lagi namun tetap saja dia tidak menjawab pertanyaan gua sama sekali.

"Hmm nih " sambil memberi sebotol air mineral

"Apa?!"

"Bukain"

"Hah? Ish nyebelin " mengambil dan membukakan air mineral untuknya "nih minum".

"Gimana caranya? Gua harus fokus ke depan tangan ke stang gimana dong?"

"Ya terus ?"

"Ya terus lu harus apa sell "

"Ya masa gua juga si Ish" dengan terpaksa gua menyodorkan minum ke mulutnya.  "Ish ada ada Aja deh joon, susah kan" agak mendekatkan badan ke arah dia.  Tiba-tiba  BRUK 

"Yah joon maaf ga sengaja lu juga si kenapa rem mendadak, tunggu tisu mana ? Biar gua keringin" gua melihat raut muka dia yang berubah menjadi panik tapi gua hiraukan itu dan mengambil tisu yang ada di jok belakang lalu membersihkan air yang tumpah ke bajunya.

" tunggu di sini, gua pengen turun"

"Kenapa ? Lu nabrak sesuatu?"

"Entah" namjoon langsung turun dari mobil dan berlari pelan, sepontan gua langsung ikut turun untuk melihat apa yang telah terjadi tadi. Gua terkejud sekaligus panik.
"Ambilin kotak P3K cepet"

"Dimana?"

"Di jok belakang"

"Ah.. iya iya " gua lari dengan terburu-buru karna panik

"Nih" memberikan kotak P3K

"Ambilin perban sama alkohol cepet"

"Hah?!"

"Perban sama alkohol sel"

"Ah.. i iya iya "
"Nih"

Gua melihat raut wajah anjingnya tampak kesakitan saat di teteskan alkohol ke bagian kakinya yang terluka karna terlindas oleh ban mobil milik namjoon. Dan namjoon tampak panik saat memberikan alkohol kepada anjing itu.

"Anjingnya ga papa kan joon?"

"Hah? Engga ko 2 minggu atau 1 bulan kakinya bakal seperti semula lagi" sambil tersenyum ke arah gua dan mengelus-elus kepala si anjing itu.

DIMPLE RM Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang